Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bambang Susantono resmi mundur dari jabatannya sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Tak hanya Bambang, Dhony Rahajoe yang juga mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN.
Belum jelas, apa alasan keduanya mengundurkan diri dari pimpinan Otorita IKN.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu menerima surat pengunduran diri dari Wakil Kepala OIKN, Dhony Rahajoe yang kemudian diikuti oleh Kepala OIKN Bambang Susantono.
“Pada hari ini telah terbit Keputusan Presiden (Kepres) tentang pemberhentian dengan hormat bapak Bambang susantono sebagai Kepala Otorita IKN dan juga bapak Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN,” ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/6).
Baca Juga: Mundur dari Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono dapat Tugas Baru dari Jokowi
Lantas, berapa harta kekayaan Bambang dan Dhony yang mundur sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN?
Mengutip situs e-LHKPN KPK, pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun periodik 2023 yang dilaporkan pada 31 Maret 2024, Bambang memiliki sembilan bidang tanah dan bangunan senilai Rp 27,35 miliar, alat transportasi senilai Rp 30 juta dan harta bergerak lainnya senilai Rp 1,02 miliar.
Lalu, surat berharga senilai Rp 270 juta, kas dan setara kas senilai Rp 3,95 miliar, serta harta lainnya senilai Rp 3,17 miliar. Sehingga total harta kekayaan Bambang mencapai Rp 35,8 miliar.
Sementara itu, Dhony memiliki harta kekayaan sebesar Rp 60,85 miliar.
Dhony memiliki 18 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 33,93 miliar, alat transportasi senilai Rp 2,69 miliar dan harta bergerak lainnya senilai Rp 3,94 miliar.
Lalu, surat berharga senilai Rp 13,45 miliar, kas dan setara kas senilai Rp 5,85 miliar, serta harta lainnya senilai Rp 1,47 miliar. Dhony tercatat memiliki hutang Rp 499 juta. Sehingga total harta kekayaan Dhony adalah senilai Rp 60,85 miliar.
Jumlah harta itu merupakan jumlah harta yang dilaporkan pada tahun 2022 saat awal menjabat Wakil Kepala Otorita IKN. Kontan tidak menemukan LHKPN Dhony Rahajoe untuk tahun periodik 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
