Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Investasi/Kepala Badan Koornisasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan mengenai rencana investasi Foxconn ke Indonesia di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Seperti yang diketahui, perusahaan yang berbasis di Taiwan tersebut terkenal dengan rekanan Apple yang merakit bermacam produk seperti iPhone, iPad dan lainnya. Masuknya Foxconn ke Indonesia tidak terlepas dari pengembangan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang.
Bahlil melaporkan bahwa kawasan batang di tahap pertama seluas 450 hektare sudah dipenuhi oleh berbagai pabrik. Sementara itu, pemerintah juga sedang mempersiapkan pengembangan tahap kedua KIT Batang seluas 1.000 hektare. Nantinya Foxconn akan masuk dan membangun pabriknya tersebut.
"Kawasan industri Batang ini, 450 hektare sudah terpenuhi pak. kemudian 1.000 hektare tahap kedua ini juga sudah penuh,pak. Jadi, LG, Foxconn kemudian beberapa perusahaan lain, laporan dari KIT Batang tadi malam sudah mencapai 1.200 hektare, yang eksisting sekarang," ujar Bahlil dalam acara Groundbraking Ceremony Wawin B.V, Senin (3/10).
Baca Juga: Hadapi Gugatan Hilirisasi Nikel, Bali Compendium Jadi Senjata Indonesia
Namun, dirinya meminta pengembangan tahap kedua yang butuh cut and fill perlu dipercepat oleh Kementerian PUPR, sehingga setelah selesai cut and fill perbukitan di KIT Batang, Foxconn bisa masuk dan membangun pabriknya di situ atau merealisasikan investasinya.
"Jadi Foxconn akan melakukan groundbreaking, setelah selesai cut and fill, mereka akan masuk. Jadi pak menteri PU, mohon bantuannya," tutur Bahlil.
Mengutip berita Kontan sebelumnya, KIT Batang menjadi salah satu lokasi yang menjadi bagian dari pembangunan ekosistem industri baterai dan kendaraan listrik di Indonesia, di mana saat ini telah masuk investasi dari Hyundai dan LG asal Korea Selatan.
Selain itu, Bahlil juga menyatakan bahwa Foxconn juga berminat untuk investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Kementerian Investasi/BKPM Beberkan Perkembang Kasus Penutupan Outlet Holywings
“Harapannya bisa betul-betul terjadi dan berjalan dengan baik. Mereka juga berkeinginan masuk investasi di IKN. Jadi tidak benar kalau ada orang mengatakan IKN tidak ada investasi. Banyak yang
Adapun nilai rencana investasi Foxconn, Gogoro, PT Industri Baterai Indonesia (IBC) dan PT Indika Energy Tbk di Indonesia mencapai US$ 8 miliar dan perkiraan penyerapan tenaga kerja lebih dari 10.000 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News