Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Pengguna Instagram wajib berhati-hati dalam menjaga akunnya. Saat ini, Instagram tengah kebanjiran praktik penipuan alias scam berisi postingan yang memuat iklan kacamata Ray Ban.
Praktik penipuan yang bergulir sejak Juni lalu di Inggris itu, kini mulai menyerang pengguna di Indonesia. Sejumlah pengguna Instagram di Tanah Air juga mengaku, akun mereka diretas dan tanpa disadari memuat foto promosi Ray Ban.
"Iya, baru sadar ternyata ada postingan iklan Ray Ban di akun saya. Padahal, enggak posting sama sekali," ungkap salah seorang pengguna kepada KompasTekno.
Baca Juga: Facebook siapkan fitur baru mirip linimasa di Instagram
Pratik ini tak hanya terjadi pada akun yang masih aktif. Akun yang sudah lama tidak digunakan pun turut menjadi korban peretasan.
"Temanku juga, sudah wafat empat tahun lalu. Tiba-tiba akunnya dipakai untuk iklan kacamata," ungkap pengguna Instragram lainnya.
Aksi penipuan mula-mula dengan meretas akun pengguna Instagram. Akun yang diretas kemudian mem-posting gambar promosi kacamata Ray Ban tanpa si pemilik akun sadari.
Baca Juga: Instagram sembunyikan jumlah likes ke pengguna di Indonesia
Gambar promosi tersebut memang cukup menarik perhatian. Sebab, menampilkan promosi kacamata Ray Ban dengan harga yang miring.
Namun, inilah yang perlu pengguna Instagram waspadai. Mengutip The Sun, Selasa (26/11), postingan tersebut akan mengarahkan pengguna ke sebuah halaman web berbahaya.
Halaman itu bisa mengelabui pengguna untuk mencuri informasi yang mereka miliki, seperti password dan alamat e-mail Instagram.
Baca Juga: Facebook meluncurkan sistem pembayaran baru bernama Facebook Pay
Nick FitzGerald, pakar keamanan siber dari ESET, mengatakan, penyalahgunaan akun media sosial untuk mengirim iklan palsu bukanlah yang pertama kali terjadi.
"Selama bertahun-tahun kami telah melihat Twitter, Facebook, Instagram, dan platform online lainnya disalahgunakan untuk mengirim iklan (palsu) berbagai merek alas kaki (terutama Adidas dan UGG), obat-obatan, dan Ray Ban," kata Nick.
Selain itu, ada kemungkinan akun-akun tersebut tidak hanya diretas, tetapi juga diperjual-belikan di pasar gelap internet, untuk menyebarkan penipuan.
Baca Juga: Begini cara pendiri Microsoft Bill Gates mengendalikan egonya
Biar tidak menjadi korban, pengguna Instagram disarankan untuk mengaktifkan fitur keamanan two-factor authentication dan mengganti password secara berkala.
Penulis: Yudha Pratomo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penipuan Kacamata Ray Ban di Instagram Menjalar ke Indonesia"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News