kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anies dicegah Paspampres, ini kata Istana


Minggu, 18 Februari 2018 / 19:41 WIB
Anies dicegah Paspampres, ini kata Istana
Presiden Jokowi bersama Gubernur Anies Baswedan saat final Piala Presiden


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Video Gubernur Jakarta Anies Baswedan yang seakan dihalangi Paspamres saat penyerahan piala turnamen sepakbola Piala Presiden Kemarin, menjadi vital.

Adapun dalam video tersebut terlihat anggota Paspampres mencegah Gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk turun mendampingi Presiden Joko Widodo. Hal tersebut pun membuat pihak Istana angkat bicara.

Menurut pihak Istana, tindakan tersebut merupakan prosedur pengamanan karena Paspampres berpegang pada daftar nama pendamping Presiden yang disiapkan panitia.

Paspampres hanya mempersilakan nama-nama yang disebutkan oleh pembawa acara untuk turut mendampingi Presiden Joko Widodo.

"Tidak ada arahan apapun dari Presiden untuk mencegah Anies," ungkap Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Minggu (18/2).

Apalagi mengingat acara ini bukan acara kenegaraan, panitia tidak mengikuti ketentuan protokoler kenegaraan mengenai tata cara pendampingan Presiden oleh Kepala Daerah.

Adapun selama pertandingan, Presiden Jokowi dan Gubernur Anies sangat menikmati jalannya pertandingan final. Keduanya menonton dengan rileks, sangat informal, serta akrab. Presiden menyampaikan selamat dan menyalami Anies saat Persija mencetak gol.

"Karena bukan acara resmi, Presiden juga masih perlu menunggu selama 15 menit di lapangan hingga selesainya pemberian penghargaan lain sebelum menyerahkan Piala Presiden kepada Persija," tambah Bey.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×