kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.326.000 1,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anies Baswedan Sentil Penyaluran Bansos Untuk Kepentingan Pemberi


Minggu, 04 Februari 2024 / 20:11 WIB
Anies Baswedan Sentil Penyaluran Bansos Untuk Kepentingan Pemberi
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menghadiri Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024). Debat Kelima Pilpres 2024 yang diikuti tiga pasangan capres-cawapres tersebut bertema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan bantuan sosial (bansos) harus diberikan demi kepentingan rakyat yang membutuhkan, bukan malah pemberinya.

Anies menegaskan keluarga yang membutuhkan harus diberikan bansos sesuai kebutuhannya.

Hal tersebut Anies sampaikan dalam debat capres kelima di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024).

Baca Juga: Tahun 2024 Menjadi Pesta Demokrasinya Separuh Penduduk Dunia

"Bila membutuhkan, diberikan bansos sesuai kebutuhannya. Bansos Plus. Bukan memberikan bansos untuk kepentingan yang memberi, tapi untuk kepentingan yang diberi," ujar Anies.

Anies menjelaskan, dirinya ingin memastikan rakyat Indonesia hidup dengan sehat.

Jika ada rakyat yang sakit, maka dia akan memastikan orang itu ditolong secara cepat.

Baca Juga: Survei Indikator: Mayoritas Responden NU-Muhammadiyah Jatim Pilih Prabowo-Gibran

"Tumbuh cerdas dengan biaya terjangkau. Keluarga sejahtera karena upahnya layak," katanya.

"Dan warga negara yang bangga dengan negaranya karena dijaga budayanya dan etikanya dijaga tinggi. Kita menginginkan persatuan karena ditopang rasa keadilan," imbuh Anies.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sentil Penyaluran Bansos, Anies:Bukan Memberikan untuk Kepentingan Pemberi"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×