kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Akan Ada Ganti Rugi Rp 10 Juta per Sapi yang Terkena PMK untuk Peternak UMKM


Kamis, 23 Juni 2022 / 15:39 WIB
Akan Ada Ganti Rugi Rp 10 Juta per Sapi yang Terkena PMK untuk Peternak UMKM
ILUSTRASI. Pemerintah akan menyiapkan anggaran untuk mengganti hewan ternak yang dimusnahkan paksa karena terpapar PMK.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan menyiapkan anggaran untuk mengganti hewan ternak khususnya sapi milik peternak usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang dimusnahkan paksa karena terpapar wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Terkait dengan pergantian terutama terhadap hewan yang dimusnahkan atau dimatikan paksa, pemerintah akan menyiapkan ganti terutama untuk peternak UMKM yaitu sebesar Rp 10 juta per sapi," kata Menteri Koodinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto dalam konferensi pers dipantau dari Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (23/6).

Sebagai informasi, wabah penyakit mulut dan kuku telah menyebar ke 19 provisi dan 215 kabupaten/kota per Kamis, 23 Juni pukul 14.32 WIB. Secara rinci, hewan ternak yang sakit sebanyak 232.020 ekor.

Sedangkan, hewan ternak yang sembuh sebanyak 75.125 ekor. Kemudian hewan ternak yang dipotong bersyarat sebanyak 2.248 ekor dan hewan yang mati sebanyak 1.330 ekor.

Baca Juga: Pemerintah Diminta Tetapkan Wabah PMK pada Hewan Ternak Sebagai Kejadian Luar Biasa

Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPR Sudin menyarankan agar sapi yang telah terkena penyakit PMK segera dimusnahkan dan pemerintah mengganti rugi atas sapi yang dimusnahkan tersebut.

“Sapi perah udah anjlok produksinya 50%. Saya inginkan ayo kita sama-sama bagaimana solusinya," ujar Sudin.

Ketua Umum Komunitas Sapi Indonesia (KSI) Budiono meminta pemerintah mesti menyediakan anggaran yang cukup besar. Baik dalam pengadaan vaksin PMK dan pelasanaan vaksinasinya, operasional pengawasan lalu lintas ternak, tindakan pengobatan, maupun bantuan supporting untuk para peternak yang terdampak PMK.

Selain itu, KSI meminta pemerintah bisa memberikan insentif/kompensasi kepada para peternak yang hewannya sudah tertular PMK dan mati karena PMK

“Karena masih dimungkinkan bahwa PMK ini semakin meluas dan penanganannya dapat berlangsung dalam waktu yang cukup lama,” ucap Budiono.

Baca Juga: Tahun Ini Pemerintah akan Sediakan 29 Juta Dosis Vaksin Penyakit Mulut dan Kuku

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×