kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.284.000   34.000   1,51%
  • USD/IDR 16.595   -40,00   -0,24%
  • IDX 8.169   29,39   0,36%
  • KOMPAS100 1.115   -0,85   -0,08%
  • LQ45 785   2,96   0,38%
  • ISSI 288   0,88   0,31%
  • IDX30 412   1,48   0,36%
  • IDXHIDIV20 463   -0,53   -0,11%
  • IDX80 123   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 129   -0,13   -0,10%

Airlangga Hartarto: Tarif 32% AS untuk Indonesia Ditunda


Minggu, 13 Juli 2025 / 10:59 WIB
Airlangga Hartarto: Tarif 32% AS untuk Indonesia Ditunda
ILUSTRASI. Airlangga Hartarto menegaskan bahwa kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebesar 32 % untuk Indonesia ditunda. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/bar


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menegaskan bahwa kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sebesar 32 % untuk Indonesia ditunda. 

Arlangga mengatakan penundaan ini merupakan hasil dari proses negosiasi yang dilakukan oleh timnya beberapa waktu lalu usai bertemu dengan perwakilan pemerintah AS di Washinton DC. 

"Waktunya (penerapan tarif 32%) kita sebut pause. Jadi penundaan penerapan untuk menyelesaikan perundingan yang sudah ada," katanya dalam pernyataan secara daring, Minggu (12/7). 

Baca Juga: Trump Tetap Patok Tarif 32%, Indonesia Patut Ikuti Langkah China Menjaring Mitra Baru

Airlangga menyebut pertemuan di Amerika bersama dengan US Secretary of Commerce Howard Lutnick dan United States Trade Representative Jamieson Greer mulai ada hasil. 

Meski masih dalam proses negosiasi, Airlangga mengatakan bahwa hal-hal yang diusulkan Indonesia dalam pertemuan tersebut telah diterima dan akan ditindaklanjuti. 

"Jadi tiga minggu ini diharapkan finalisasi daripada fine tuning daripada proposal dan fine tuning daripada apa yang sudah dipertukarkan," jelas Airlangga 

Baca Juga: Indonesia Butuh Stimulus Rp 90 Triliun dan Pemangkasan Bunga 50 Bps Demi PDB Naik 5%

Sebelumnya, Airlangga memimpin delegasi Indonesia terbang ke Amerika Serikat bernegosiasi soal penerapan tarif impor 32 persen.

Upaya ini diambil Indonesia menyusul pengumuman Presiden AS Donald Trump pada 7 Juli 2025 terkait penetapan tarif impor 32 persen dan berlaku mulai 1 Agustus untuk sejumlah negara.

Dalam surat yang ditujukan ke Presiden Prabowo Subianto, Trump mengungkap alasannya karena ketidakseimbangan hubungan dagang. Ia mengatakan sejatinya AS dan Indonesia merupakan mitra dagang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×