kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ada moratorium TKI, penyelenggaraan ibadah haji jalan terus


Jumat, 24 Juni 2011 / 19:26 WIB
Ada moratorium TKI, penyelenggaraan ibadah haji jalan terus
ILUSTRASI. Cara memutihkan wajah secara alami bisa menggunakan beberapa bahan, salah satunya adalah pepaya.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Menteri Agama Suryadharma Ali menegaskan keputusan pemerintah memberlakukan moratorium atau penghentian sementara Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Arab Saudi tidak akan mempengaruhi keberangkatan ibadah haji. Menurutnya, keputusan moratorium tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan penyelenggaraan ibadah haji.

"Tidak ada hubungan sama haji dan tidak akan berpengaruh," tegas Suryadharma di kantor Presiden, Jumat (24/6).

Suryadharma menegaskan hubungan pemerintah Indonesia dengan Arab Saudi sangat baik berkaitang dengan ibdah haji. Makanya dirinya meminta jangan menyeret persoalan moratorium TKI ke haji.

Dia meminta pihak yang menyerukan boikot penyelenggaran haji tidak memperkeruh suasana. Sebab, Suryadharma beralasan, kedua persoalan tersebut berbeda konteks. "Imbasnya persoalan itu akan menjadi besar tidak akan menguntungkan," katanya.

Meski demikian, Ketua Umum PPP ini mengakui bahwa jalur umroh dan haji sering kali disalahgunakan untuk pengiriman tenaga kerja. Suryadharma mengaku berupaya mengantisipasi hal tersebut dengan menggandeng Kementerian Hukum dan HAM. "Pencegahan yang terbaik bagi orang yang pergi keluar negeri itu di imigrasi," jelasnya.

Namun demikian ada beberapa kendala yang dihadapi semisal setiap warga negera yang sudah memiliki visa tidak dapat dicegah keluar negeri. "Sekarang bagaimana menyaringnya, tidak semua orang umroh kemudian overstayer," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×