kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada 13 proyek baru masuk dalam prioritas


Rabu, 21 Juni 2017 / 17:47 WIB
Ada 13 proyek baru masuk dalam prioritas


Reporter: Elisabeth Adventa | Editor: Yudho Winarto

Selanjutnya berkenaan dengan hasil capaian kemajuan yang dinilai akan signifikan pada tahun 2019. Terakhir yang juga penting adalah nilai proyek, khususnya untuk proyek yang bukan merupakan pelopor.

Wahyu menyatakan, akan ada tambahan 13 proyek baru yang masuk daftar prioritas KPPIP. Beberapa di antara proyek tambahan ini, ada yang menggantikan proyek lama dan ada juga yang memang benar-benar baru.

“Ada 2 SPAM (Sistem Pengelolaan Air Minum) yang masuk kriteria, ada perkereta-apian umum di DKI. Lalu tambahan 7 ruas jalan tol trans Sumatera dan ada juga proyek energi yang bersumber dari sampah di 8 kota besar. Selain itu ada minyak dan gas di sisi hulu dan pembangkit listrik tenaga gas, batubara, dan sampah,” paparnya.

Mengacu pada kriteria eliminasi dan penilaian KPPIP, total proyek prioritas keseluruhan, nantinya berjumlah 37 proyek. Wahyu menjelaskan bahwa dari daftar 30 proyek prioritas yang lama, terdapat 5 proyek dikeluarkan dari daftar proyek baru.

“Sejumlah proyek listrik ditunda pelaksanaannya. Ada proyek PLTA di Karangkates, Kesamben, dan Lodoyo, karena setelah dihitung dengan pertimbangan tarif existing tidak layak jadi prioritas, ada juga yang memang ditunda oleh PLN dan sudah disepakati di tingkat kementerian," ungkapnya.

Jika dirinci lebih lanjut, terdapat 11 proyek prioritas usulan baru, yakni dua proyek jalan tol, dua proyek ketenagalistrikan, dua proyek SPAM, empat proyek migas, serta satu proyek perkereta-apian. “Selain itu ada 2 proyek perluasan cakupan, proyek tol trans Sumatera dan proyek PLTU mulut tambang,” pungkas Wahyu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×