kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   -8.000   -0,41%
  • USD/IDR 16.210   -85,00   -0,52%
  • IDX 6.866   34,23   0,50%
  • KOMPAS100 996   6,93   0,70%
  • LQ45 766   5,26   0,69%
  • ISSI 223   0,95   0,43%
  • IDX30 395   2,65   0,68%
  • IDXHIDIV20 458   2,37   0,52%
  • IDX80 112   0,85   0,77%
  • IDXV30 113   0,20   0,17%
  • IDXQ30 128   0,82   0,64%

3 Orang meninggal pasca divaksin AstraZeneca, begini kata Komnas KIPI


Jumat, 21 Mei 2021 / 15:13 WIB
3 Orang meninggal pasca divaksin AstraZeneca, begini kata Komnas KIPI
ILUSTRASI. 3 Orang meninggal pasca divaksin AstraZeneca, begini kata Komnas KIPI. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

"Besoknya dia ke puskesmas di Jakarta, sesak. Terus dia bilang di puskesmas juga bahwa sehari sebelum divaksin dia sudah sesak napas. Dia datang ke tempat vaksin, dia enggak bilang kalau dia sesak, divaksin. Besoknya sesak, diperiksa puskesmas dari pemeriksaan ini radang paru, jadi akhirnya meninggal," ujar Hindra. 

"Jadi, akhirnya meninggal 4 hari kemudian, bukan gara-gara vaksinnya, memang radang paru," imbuhnya. 

Terakhir, Hindra mengatakan, satu kasus meninggal dunia setelah divaksinasi AstraZeneca dialami salah seorang warga Ambon usia 45 tahun. 

Awalnya, ia mengeluhkan demam, batuk, dan pilek. Kemudian, setelah dilakukan pemeriksaan diketahui positif Covid-19 gejala berat. 

"Jadi, dia terpapar Covid-19, Covid-19-nya berat, akhirnya meninggal karena covid-19. Sebetulnya, yang sama batch nomornya itu yang di Jakarta," sebut Hindra.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Orang Meninggal Usai Divaksin AstraZeneca, Ini Penjelasan Komnas KIPI"

Penulis: Haryanti Puspa Sari
Editor: Diamanty Meiliana

Selanjutnya: Di negara ini, sebagian warga anggap vaksin Covid-19 adalah setan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×