kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.555.000   9.000   0,58%
  • USD/IDR 16.190   15,00   0,09%
  • IDX 7.089   24,28   0,34%
  • KOMPAS100 1.050   2,99   0,29%
  • LQ45 820   -0,96   -0,12%
  • ISSI 212   2,00   0,95%
  • IDX30 421   -0,80   -0,19%
  • IDXHIDIV20 504   -0,45   -0,09%
  • IDX80 120   0,40   0,33%
  • IDXV30 124   0,56   0,46%
  • IDXQ30 139   -0,48   -0,34%

2011, Pemerintah bakal gelar sensus ternak


Minggu, 14 November 2010 / 17:21 WIB
ILUSTRASI. Sentra Industri Pengolahan Ikan Pindang di Rawasari


Reporter: Martina Prianti | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BANDUNG. Rusman Heriawan, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan, pada awal tahun depan BPS dan Kementerian Pertanian akan melakukan sensus ternak. Sensus ini merupakan yang pertama kali dilakukan pemerintah.

"Sensus yang dilakukan hampir sama dengan sensus penduduk yang ditujukan untuk mengetahui berapa banyak populasinya. Tujuan sensus ini juga untuk mengetahui potensi ternak di Indonesia," ucap Rusman dalam acara worshop wartawan dengan tema membawa statistik lebih dekata kepada masyarakat, Minggu (14/11).

Dia menjelaskan, semua ternak yang dimiliki masyarakat di seluruh Indonesia akan didata. "Sensus ini terkait program swasembada ternak 2014 makanya diperlukan data dari sekarang. Tidak boleh ada sapi yang lolos," lanjutnya.

Menurut Rusman, sensus yang akan dilakukan BPS dan Kementerian Pertanian ini diperkirakan membutuhkan waktu tiga bulan untuk proses pendataan. "Pendataan di seluruh Indonesia terutama yang menjadi kantong ternak seperti NTT, NTB, dan Jawa Timur," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×