kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hatta masih tutup mulut tentang calon menkeu


Jumat, 05 April 2013 / 22:46 WIB
Hatta masih tutup mulut tentang calon menkeu
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukan penguatan 36 poin pada pembukaan Kamis (4/11) pukul 09.05. IHSG tercatat pada level 6.588. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp.


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Setelah Agus Martowardojo direstui oleh DPR menjadi Gubernur BI, otomatis posisi Menteri Keuangan kosong per 22 Mei mendatang. Banyak pihak yang disebut-sebut akan menjadi pengganti Agus sebagai bendahara negara tersebut, namun Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa masih tutup mulut.

Yang jelas ditekankan Hatta adalah Menkeu berikutnya adalah orang yang berada di luar partai politik. Selain itu, keputusan tersebut sudah diambil Presiden saat memilih Agus sebagai pengganti Darmin Nasution dan menjadi orang nomor satu di otoritas bank sentral tersebut. "Pasti presiden akan cari putra terbaiknya untuk posisi Menkeu," jelasnya.

Sementara itu Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal Bambang Brodjonegoro menilai kriteria Menkeu baru haruslah orang yang sudah memiliki kapabilitas tinggi terhadap moneter dan fiskal. Hal ini penting karena dalam waktu dekat Kementerian Keuangan harus mulai membahas RAPBN 2014 dan dilanjutkan dengan APBNP 2013.

"Belum lagi akan ada nota keuangan lalu APBN lagi dan juga tentang fiskal juga. Jadi saya pikir memang harus orang yang langsung dapat esensinya," jelasnya. Kemampuan sebagai Menkeu juga harus memikirkan kestabilan ekonomi bukan hanya menyelamatkan anggaran.

Nah dengan begitu waktu menjabat sebagai Menkeu yang hanya 1,5 tahun dapat digunakan dengan baik.

Beberapa nama yang selama ini beredar sebagai calon kuat adalah Kepala BKPM Chatib Basri, disusul Ditjen Pajak Fuad Rahmany, Menteri Perdagangan Gita Wirdjawan, dan tak ketinggalan dua Wamenkeu Mahendra Siregar dan Anny Rahmawati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×