Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Pengelola situs http://c1yanganeh.tumblr.com/ mengajak masyarakat pemilih mengawasi rekapitulasi suara pilpres dengan mengirimkan temuan ke c1yanganeh@gmail.com. Pengelola situs ini juga mengajak masyarakat untuk melaporkan ketidakwajaran C1 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) & Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Sejak rekapitulasi suara dimulai (10/7) terdapat sejumlah kejanggalan dalam pindaian formulir C1 atau scan berita acara penghitungan suara.
Pantauan Kompas.com baik dari situs http://c1yanganeh.tumblr.com/ maupun dalam website resmi KPU, kejanggalan mulai dari kolom rincian perolehan suara yang kosong, kesalahan penjumlahan suara sah hingga tandatangan saksi dan anggota KPPS yang tidak lengkap. Misalnya di TPS 21, Sukarasa, Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat. Dalam formulir tercatat pasangan Prabowo-Hatta mendapatkan 193 suara dan pasangan Jokowi-JK 114 suara.
Dalam kolom tandatangan KPPS dan anggota terlihat dua anggota tidak menandatangani formulir. Tak hanya anggota, nama dan tandatangan saksi dari capres nomor urut dua juga tidak ada. Hal yang sama juga terdapat pada pindaian formulir C1 di TPS 15, Kacang Pedang, Gerungeng, Pangkal Pinang, Babel dan TPS 47, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta. Pada kedua formulir sama-sama tidak dilengkapi tandatangan saksi capres nomor urut dua. (Meidella Syahni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News