kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Wanti-wanti Menhub: Jangan pulang sama-sama tanggal 1 November


Jumat, 30 Oktober 2020 / 08:55 WIB
Wanti-wanti Menhub: Jangan pulang sama-sama tanggal 1 November
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mewanti-wanti agar semua pihak mematuhi protokol kesehatan saat masa cuti bersama.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam kunjungannya ke Stasiun Pasar Senen dan Terminal Kampung Rambutan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mewanti-wanti agar semua pihak mematuhi protokol kesehatan. 

Kunjungan Menhub ini untuk memastikan penerapan protokol kesehatan dalam masa libur panjang ini terlaksana dengan baik. Budi mengatakan, sesuai pesan Presiden Joko Widodo agar libur panjang ini bisa berlangsung dengan selamat, aman, nyaman, dan sehat dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 usai libur panjang. “Saya apresiasi KAI dan pengelola Terminal Kampung Rambutan yang telah dengan konsisten menerapkan protokol kesehatan dengan cukup baik,” ujar Budi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/10/2020). 

Budi menambahkan, stasiun dan terminal telah menyediakan fasilitas tempat cuci tangan dengan air mengalir dan hand sanitizer, pengaturan jarak tempat duduk dan informasi terkait kewajiban memakai masker. Diharapkan, dengan tersedianya fasilitas tersebut, dapat menambah kepercayaan masyarakat untuk menggunakan transportasi publik. 

Baca Juga: Gojek dukung semangat kolaborasi pemerintah membangun integrasi transportasi

“Kami berkoordinasi dengan Dishub dan Polisi, untuk melakukan random check terhadap penerapan protokol pada transportasi massal maupun kendaraan probadi. Kalau mobil pribadi di cek apakah mereka menggunakan masker atau tidak," ungkapnya. 

Pada kesempatan tersebut, Budi juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada tanggal 1 November mendatang. 

Baca Juga: Ingin ke luar kota? Ini prediksi puncak arus mudik cuti bersama

“Untuk itu seyogyanya jangan pulang bersama-sama di tanggal 1 November, karena akan penuh sekali. Saya harapkan ada yang bisa pulang lebih awal,” kata dia. 

Dalam tinjauannya, mantan Direktur Utama PT Angakasa Pura II juga membagikan masker kepada para penumpang, serta pegawai stasiun dan terminal sebagai tanda bahwa penerapan protokol kesehatan merupakan hal utama yang harus diperhatikan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prediksi 1 November Puncak Arus Balik, Menhub Wanti-wanti Pemudik"
Penulis : Akhdi Martin Pratama
Editor : Yoga Sukmana

Selanjutnya: Budi Karya berharap NLE mampu tingkatkan daya saing logistik nasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×