kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Vaksin corona tersedia di Indonesia bulan depan, ini penjelasan ahli


Selasa, 13 Oktober 2020 / 04:16 WIB
Vaksin corona tersedia di Indonesia bulan depan, ini penjelasan ahli
ILUSTRASI. Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin corona dari sejumlah negara. REUTERS/Diego Vara


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin corona dari sejumlah negara. Kabarnya, vaksin corona dari sejumlah perusahaan bioteknologi itu akan segera didistribusikan bulan depan. 

Dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Senin (12/10/2020), menurut siaran pers Kemenkomarives, pemerintah rencananya akan tersedia pada November 2020. Dalam kunjungan kerja dan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri dan jajaran Pemerintah China di Yunan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto serta rombongan bertemu dengan tiga produsen vaksin corona, Sabtu (10/10/2020). 

Ketiga produsen itu yakni CanSino, G42 atau Sinopharm dan Sinovac, dalam rangka finalisasi pembelian vaksin untuk Covid-19. Rencana program vaksinasi Covid-19 telah diminta Presiden Joko Widodo untuk segera disosialisasikan kepada masyarakat. Ia meminta rencana program ini diketahui secara detil oleh masyarakat, sehingga dapat berjalan lancar. 

Lantas, apakah beberapa vaksin corona yang sedang dalam tahap uji klinis fase 3 sudah efektif jika digunakan bulan depan? 

Baca Juga: WHO: Kita tidak bisa hanya tunggu vaksin, harus selamatkan nyawa dengan alat yang ada

Menanggapi hal ini, ahli biologi molekuler Profesor Amin Soebandrio mengatakan penggunaan vaksin dalam kondisi seperti pandemi saat ini dimungkinkan untuk dilakukan segera. "Namun, dalam hal ini Badan POM dan Kemenkes harus sudah memberikan izin. Karena kewenangan ada di kedua lembaga ini," kata Prof Amin saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/10/2020). 

Saat ini, sebagian besar vaksin sedang diuji klinis di Indonesia. Beberapa di antaranya sedang dalam proses. Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman ini menambahkan selama vaksin-vaksin tersebut memenuhi persyaratan, maka dimungkinkan dapat digunakan segera. 

Baca Juga: Indonesia masuk 5 negara yang bisa tangani corona dan kontraksi ekonomi secara imbang

Prof Amin menjelaskan di sejumlah negara menerbitkan Emergency Use Authorization (EUA), yakni izin penggunaan darurat atas vaksin untuk Covid-19 karena berbagai pertimbangan. "Jika diterbitkan emergency use itu, maka vaksin dapat digunakan dengan berbagai pertimbangan terkait situasi pandemi yang dihadapi," jelas Amin. 

Sebab, banyak pihak yang mengharapkan bahwa vaksin virus corona dapat segera digunakan untuk mengatasi pandemi Covid-19 saat ini.




TERBARU

[X]
×