Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Usai menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), salah satu saksi terkait kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar, Muchtar Ependy diikuti tim penyidik KPK.
Meski demikian, ketika diberondong pertanyaan oleh wartawan terkait pemeriksaannya tersebut, Muchtar irit berkomentar. Padahal, pada pemeriksaan sebelumnya Muchtar malah banyak berbicara kepada pihak media.
"Engga ada. Ntar aja," jawab Mochtar saat ditanyai apakah ada bisnis lain yang di modali oleh Akil Muchtar, selain bisnis jual beli mobil dan motor bekas, Jumat (6/12).
Meskipun wartawan terus melontarkan pertanyaan kepadanya, Muchtar tetap enggan mengomentari pertanyaan-pertanyaan tersebut. Kemudian, terlontarlah pertanyaan dari salah seorang wartawan. "Bapak diam saja, penyidik suruh bapak enggak boleh cerita sama wartawan?"
"Enggak, enggak. Ini saya lagi demam panggung," jawab Muchtar sambil tertawa.
Berdasarkan pengamatan KONTAN, Muchtar Ependy akhirnya masuk ke dalam mobil Kijang Innova hitam bernomor polisi B1947 UFR.
"(Tim penyidik) Mau lihat rumah di Kemayoran. Rumah istri pertama Muchtar," ujar salah seorang ajudan Muchtar sebelum meninggalkan Gedung KPK.
Kemudian, terlihat enam orang penyidik masuk ke dalam mobil Kijang Innova silver yang turut mengikuti mobil Innova Muchtar yang melaju.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News