kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tinggi muka air 3 pos masuk status bencana


Selasa, 10 Februari 2015 / 08:41 WIB
Tinggi muka air 3 pos masuk status bencana
ILUSTRASI. UNTR dan BBCA Terbesar, Cek Saham yang Banyak Dilepas Asing


Sumber: Antara | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengungkapkan tinggi muka air (TMA) di tiga pos pantau pada Selasa pagi berstatus siaga satu atau sudah memasuki kategori bencana.

"Dari pantauan terakhir kami pukul 06.00 ketinggian muka air di tiga lokasi sudah berstatus siaga satu," kata Kepala Bidang Informatika Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Bambang Suryaputra, saat dihubungi, Selasa (10/2).

Tiga lokasi pantau tersebut yakni di Pintu Air Karet dengan Tinggi Muka Air (TMA) 640 centimeter (cm), lalu di Pos Angke Hulu dengan kedalaman 300 cm.

Selain di dua lokasi tersebut, TMA di Waduk Pluit juga terpantau siaga satu dengan kedalaman 140 cm.

"Hal tersebut tidak lepas dari cuaca yang terjadi dari gerimis hingga hujan yang merata di seluruh Jakarta," ujar Bambang.

Selain tiga lokasi pantau yang berstatus siaga satu, BPBD juga mencatat ada dua pos yang berstatus siaga dua yaitu di Manggarai dan Pasar Ikan dengan kedalaman masing-masing 890 dan 200 centimeter.

Dengan kondisi seperti itu, diharapkan seluruh masyarakat yang berada di seluruh Jakarta berhati-hati dan tetap waspada untuk mempersiapkan segala kemungkinan, terutama di daerah terdampak.

Hal tersebut karena ada kemungkinan debit air akan naik jika hujan terus mengguyur seluruh Jakarta dan wilayah hulu di Bogor selama seharian seperti Senin (9/2).

Saat ini BPBD memantau cuaca di Bogor dan sekitarnya serta Depok dalam keadaan gerimis.

BPBD mengimbau masyarakat menggunakan layanan call center untuk meminta bantuan evakuasi atau logistik bagi yang berada di pengungsian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×