Reporter: Adhitya Himawan |
JAKARTA. Menteri Keuangan Muhammad Chatib Basri mengakui produksi minyak dan gas siap pakai alias lifting minyak dan gas masih belum sesuai harapan. Untuk itu, pemerintah mengaku punya tiga jurus untuk meningkatkan lifting minyak dan gas.
Dalam Sidang Paripurna DPR RI, Selasa (28/5), Menkeu Chatib Basri memaparkan rencana pemerintah. Pertama, meningkatkan koordinasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk menciptakan sinergi dalam pengelolaan tambang minyak serta gas yang terdapat di berbagai daerah.
Kedua, meningkatkan efisiensi operasional dan optimalisasi fasilitas produksi minyak dan gas. Upaya ini akan dibarengi inspeksi secara rutin.
Ketiga, berupaya menjaga iklim investasi di bidang migas. Upaya ini juga akan dibarengi upaya menambah daya tarik investasi di sektor migas.
Sebagaimana diketahui, dalam draft APBN-P 2013 yang diajukan pemerintah kepada DPR RI, lifting minyak mengalami penurunan dibanding APBN 2013. Jumlahnya ditargetkan menjadi 840.000 barel/hari, turun 6,7% dari sebelumnya 900.000 barel/hari.
Begitu pula dengan lifting gas yang merosot 8,8% dari 1.360.000 barel/hari menjadi 1.240.000 barel/hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News