Reporter: Ratih Waseso | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki berharap aplikasi Grab Merchant dapat menjadi salah satu solusi bagi UMKM untuk meningkatkan produktivitas para pelaku UMKM di Indonesia.
Tak hanya itu, inovasi tersebut juga diharapkan sekaligus mempercepat proses go digital para UMKM.
Baca Juga: Gubernur BI menyebut quantitative easing hingga Juni 2020 mencapai Rp 605,5 triliun
Teten menjelaskan, teknologi untuk aktivitas ekonomi sejalan dengan upaya pemerintah menerapkan pembatasan fisik pada setiap aktivitas ekonomi di masyarakat.
UMKM, khususnya yang telah menjadi mitra Grab, diharapkan juga dapat menjadi bagian dari gerakan nasional #BanggaBuatanIndonesia, dengan secara konsisten menggunakan bahan baku lokal.
“Aplikasi ini juga kami harapkan bisa menjadi jalan keluar yang baik bagi UMKM, agar semakin mudah dalam memberikan layanan konsumen,” kata Teten dalam keterangan pers yang diterima Kontan.co.id pada Jumat (12/6).
GrabMerchant, yang mencakup aplikasi dan web portal, dilengkapi dengan fitur-fitur yang mudah digunakan oleh para mitra merchant guna menjalankan dan mengelola bisnis mereka secara menyeluruh.
Baca Juga: Perbankan percepat tahapan transformasi digital untuk hadapi new normal
Aplikasi tersebut juga akan membantu mitra merchant dalam mengelola operasional bisnis sehari-hari dan mengakses fitur-fitur penunjang pertumbuhan bisnis mereka.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan adanya pandemi COVID-19 telah menyebabkan perubahan perilaku konsumen yang signifikan terhadap layanan berbasis online di seluruh dunia.
Platform GrabMerchant ini dijelaskan Neneng bertujuan membantu percepatan transformasi digital para UMKM di Indonesia, dengan menyediakan solusi bisnis berbasis digital yang mudah digunakan untuk membantu UMKM memulai, menjalankan, dan mengembangkan bisnis online secara mandiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News