kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terdampak corona, realisasi investasi asing (FDI) Indonesia turun 6,9% di kuartal II


Rabu, 22 Juli 2020 / 13:06 WIB
Terdampak corona, realisasi investasi asing (FDI) Indonesia turun 6,9% di kuartal II
ILUSTRASI. Realisasi investatsi asing di Indonesia


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi investasi asing atawa foreign direct investment (FDI) di sepanjang kuartal II-2020 turun 6,9% secara year on year (yoy) menjadi Rp 97,6 triliun. Asal tahu saja, di kuartal II-2019, realisasi investasi asing masih capai Rp 104,9 triliun. 

Menurut Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) penurunan pada realisasi investasi asing atau penanaman modal asing (PMA) di periode April-Juni 2020 tersebut terjadi karena terdampak pandemi virus corona yang dirasakan hampir semua negara di dunia ini. 

Baca Juga: Ada pandemi virus corona, realisasi investasi Indonesia di kuartal II-2020 ambles

Berdasarkan data tersebut, PMA di sepanjang semester I-2020 capai Rp 195,6 triliun. Jumlah ini pun lebih rendah 8,1% yoy dibanding periode yang sama tahun lalu. Mengingat di enam bulan pertama 2019, PMA bisa mencapai Rp 212,8 triliun. 

Kendati demikian, dari sisi target, pencapaian tersebut sudah 56,2% dari target akhir tahun yang senilai Rp 348,1 triliun. Adapun, target itu telah direvisi dari proyeksi sebelumnya yang sebesar Rp 377,5 triliun.

Secara umum, realisasi investasi asing pada Januari-Juni 2020 telah menyumbang 48,5% dari total akumulasi realisasi investasi Indonesia yang senilai Rp 402,6 triliun. Di mana, sisanya berasal dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) yang Rp 207 triliun. 

Dengan begitu, pencapaian realisasi investasi Indonesia di paruh pertama tahun ini, baru 49,3% dari target akhir tahun yang sebesar Rp 817,2 triliun.

Baca Juga: Kabar baik! 7 Perusahaan asing mau pindahkan usaha dari China ke RI

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, rendahnya realisasi investasi asing akibat dampak ekonomi global yang sedang lesu karena dampak pandemi virus corona. Dia pun menegaskan, pencapaian ini bukan karena investor asing enggan menaruh dananya di Indonesia.

“Meski ada penambahan kasus tiap hari, target kami tetap mengejar realisasi investasi untuk menciptakan tenaga kerja. Kami kerja di BKPM semua jabatan sama saja, karena kami semua turun kelapangan. Ini sebuah konsekuensi yang harus ditanggung,” kata Bahlil dalam Konferensi Pers lewat daring, Rabu (22/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×