kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.352   59,00   0,36%
  • IDX 7.276   83,89   1,17%
  • KOMPAS100 1.035   8,46   0,82%
  • LQ45 785   5,92   0,76%
  • ISSI 241   4,26   1,80%
  • IDX30 406   4,21   1,05%
  • IDXHIDIV20 466   2,27   0,49%
  • IDX80 116   0,94   0,81%
  • IDXV30 118   0,01   0,01%
  • IDXQ30 130   1,12   0,87%

Tanpa gejala, Komisioner Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo positif Covid-19


Minggu, 07 Juni 2020 / 23:26 WIB
Tanpa gejala, Komisioner Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo positif Covid-19
ILUSTRASI. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terpilih, Abhan (tengah) bersama Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin (kiri), Ratna Dewi Petallolo (kedua kiri), Rahmat Bagja (kedua kanan), dan Fritz Edward Siregar (kanan) menggelar konferensi pers terkait pemilihan


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA.  Komisioner Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu) RI Ratna Dewi Pettalolo dinyatakan positif Covid-19 dengan kategori orang tanpa gejala ( OTG).

Dalam keterangannya,  Komisioner Bawaslu Mochammad Afifuddin membenarkan kabar yang beredar bahwa Ratna Dewi positif virus corona.  Hasil ini diketahui  setelah Ratna Dewi menjalani tes swab. Ratna Dewi dan salah seorang staf ahli tengah berada di Palu, Sulawesi Tengah untuk Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas).

Mengutip kompas.com, (7/6), Ketua Bawaslu Sulawesi Tengah (Sulteng) Ruslan Husen juga telah mengabarkan dalam keterangan tertulis bahwa Ratna kini tengah menjalani proses perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Undata, Palu, Sulawesi Tengah. 

Menurut cerita Ruslan, Ratna Dewi dinyatakan positif Covid-19 bersama tiga orang timnya berawal dari pesan berantai di grup Whatsapp atas adanya penambahan 20 orang konfirmasi positif corona pada hari Minggu (7/6) di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.  Dan, "Dari 20 orang tersebut, 16 orang berada di Kota Palu," ujar Ruslan.  

Lebih lanjut dalam keterangan tertulis, Ruslan juga mengatakan, Ratna mengetahui dirinya terinfeksi virus corona setelah menjalani tes swab Covid-19.  Ratna menjalani tes swab untuk mengurus dokumen perjalanan yakni surat kesehatan di Dinas Kesehatan setempat. 

Selain Ratna, dua orang staf dan satu orang tenaga ahlinya juga dinyatakan positif Covid-19.

"Mohon doa dan mohon maaf atas segala khilaf dan salah, begitu pesan yang tersebar tersebut," ujar Ruslan mengingat pesan Whatsapp Ratna yang beredar.

Sejak beberapa hari lalu, Ratna ada Palu untuk memimpin rapat koordinasi nasional (Rakornas) penindakan pelanggaran secara virtual dari Kantor Bawaslu Kota Palu. 

Kini dua anggota Bawaslu Provinsi Sulteng yang terakhir bersama Ratna juga langsung melakukan karantina mandiri di kediaman mereka dan segera menjalani rapid test Covid-19. 

Bawaslu juga akan segera melakukan tindakan pencegahan penyebaran virus di lingkungan kantor Bawaslu Kota Palu. Para staf diminta untuk melakukan karantina mandiri di kediaman masing-masing.

 "Malam ini segera disemprot dan melakukan berbagai upaya pencegahan," kata Kepala Sekretariat Bawaslu Sulteng Anhayanty Sovianita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×