kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Tahun depan, pemerintah bangun rumah murah bagi nelayan


Minggu, 29 Mei 2011 / 19:08 WIB
Tahun depan, pemerintah bangun rumah murah bagi nelayan
ILUSTRASI. Jajaran direksi PT Blue Bird Tbk (dari kiri ke kanan) Adrianto Djokosoetono, Direktur PT Blue Bird Tbk, Noni Purnomo, Presiden Direktur PT Blue Bird Tbk, Kresna Priawan Djokosoetono, Komisaris Utama PT Blue Bird Tbk, Sigit Priawan Djokosoetono, Direktur P


Reporter: Hans Henricus | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 203 miliar untuk membangun rumah murah dan sangat murah tahun depan. Sasarannya adalah pemukiman bagi nelayan.

Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menjelaskan, dana sebesar itu akan mengucur lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012. Dana itu untuk mendirikan 6.933 unit rumah sangat murah untuk nelayan.

Pemerintah juga akan membangun 62.500 unit rumah murah. Adapun lokasinya tersebar di wilayah Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau. Selanjutnya, Jambi, Bangka Belitung, SUmatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, serta Jawa Barat.

Lalu, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku Utara. "Mulai tahun 2011 akan ada proyek percontohan," ujar Hatta akhir pekan lalu.

Proyek rumah bagi nelayan itu juga dilengkapi saluran air bersih pada setiap pemukiman. Selain itu, menyediakan kapal penangkap ikan sebesar 30 gross tonage (GT) atau dibawah 30GT untuk pusat pelelangan ikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×