Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pendaftaran program kartu pra kerja gelombang I telah resmi dibuka. Untuk gelombang I ini akan ada sekitar 164.000 peserta yang akan diterima.
"Untuk gelombang I ini setidaknya akan direkrut 164.000 peserta. Pendaftaran gelombang pertama dibuka dari sekarang sampai Kamis, 16 April 2020 pukul 16:00," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, dalam konferensi per yang dilakukan secara virtual, Sabtu (11/4).
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Pra Kerja dimulai Sabtu malam ini sampai Kamis 16 April
Orang yang bisa memanfaatkan kartu pra kerja ini adalah warga negara Indonesia (WNI) berusia 18 tahun ke atas, tidak sedang bersekolah atau kuliah, atau yang belum mendapatkan pekerjaan. Selain itu, dia juga mengatakan program kartu pra kerja ini terbuka bagi pekerja yang terdampak pandemi Covid-19.
"Kami juga mengajak para pekerja yang dirumahkan atau kehilangan pekerjaan dan para pelaku usaha mikro dan kecil dan UMKM yang tutup usaha karena dampak pandemi Covid-19," ujar Airlangga.
Sebelumnya, kartu pra kerja ditargetkan untuk masyarakat di Kepulauan Riau, Bali, Sulawesi Utara, dan Surabaya. Namun, Airlangga menjelaskan mengingat pelatihan akan dilakukan melalui online (daring), maka program ini dapat diakses oleh masyarakat dimana pun.
"Karena sifatnya digital, dari mana pun bisa. Mesin akan membaca dan memilah-milah untuk menerima gelombang pertama. Jadi, tidak spesifik per daerah. Kemarin per daerah kita siapkan karena sifatnya offline," tutur Airlangga.
Baca Juga: Mulai hari ini, berikut 7 tahapan mendapat Kartu Prakerja dan manfaatnya