kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.319   -9,00   -0,06%
  • IDX 6.749   -54,11   -0,80%
  • KOMPAS100 994   -11,55   -1,15%
  • LQ45 768   -8,49   -1,09%
  • ISSI 211   -0,90   -0,42%
  • IDX30 398   -4,27   -1,06%
  • IDXHIDIV20 480   -4,17   -0,86%
  • IDX80 112   -1,23   -1,09%
  • IDXV30 118   -0,64   -0,54%
  • IDXQ30 131   -1,54   -1,17%

Survei IRC: Usung Jokowi, PDIP tak perlu koalisi


Sabtu, 01 Februari 2014 / 16:53 WIB
Survei IRC: Usung Jokowi, PDIP tak perlu koalisi
ILUSTRASI. A portrait of late Queen Elizabeth is seen following her passing as the sun sets in Aberdeen, Scotland, Britain, September 9, 2022. REUTERS/Kai Pfaffenbach


Sumber: TribunNews.com | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Survei Indonesia Research Centre menghasilkan nama Joko Widodo yang menduduki posisi teratas. Bahkan pria yang akrab disapa Jokowi itu mendapatkan persentase di atas presidential threshold dia atas 20% atau sebesar 31%.

Peneliti IRC, Yunita Mandolang menuturkan, dengan mengacu pada ketentuan Undang-undang tentang pemilihan presiden (Pilpres) yang masih mensyaratkan presidential threshold minimal 20% kursi di DPR, maka bisa diperkirakan PDI Perjuangan bisa maju sendirian jika mengusung Jokowi sebagai capres jika melihat hasil survei IRC.

"PDI Perjuangan jika mengusung Jokowi tidak perlu berkoalisi dengan partai lain untuk maju di Pilpres," kata Yunita di Jakarta, Sabtu (1/2). Sementara itu, kata Yunita, Prabowo yang ada di tempat kedua dengan posisi 14% tidak bisa mengandalkan Partai Gerindra untuk maju sendirian.

Menurutnya, Prabowo masih membutuhkan tambahan suara 6-7% untuk penuhi PT. Yunita menjelaskan, survei dilakukan pada 23 Desember 2013 hingga 14 Januari 2014 di seluruh provinsi Indonesia. Jumlah sampel yang digunakan adalah 1.400 orang yang sudah berumur 17 tahun atau lebih.

"Survei ini diperkirakan ambang kesalahan mencapai kurang lebih 2,6% pada tingkat kepercayaan 95%," ucapnya. (Muhammad Zulfikar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×