Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Indonesia tetap menjadi pasar yang paling optimistis di kuartal IV-2013. Berdasarkan Nielsen Global Consumer Confidence Index, kepercayaan konsumen di wilayah Asia Tenggara pada kuartal IV-2013 tetap teratas secara global.
Managing Director Nielsen Indonesia Chaterine Eddy mengatakan, pola optimisme konsumen menjelang pemilu terjadi kembali dengan meningkatnya kepercayaan diri, sebesar 4 poin dibandingkan kuartal sebelumnya.
Pada kuartal III 2013 terlihat sedikit penurunan menyusul dampak kenaikan harga BBM dan berdampak pada lonjakan inflasi.
"Namun demikian pada kuartal IV kepercayaan diri konsumen menguat dan kembali pada tingkat yang tinggi seperti pada kuartal kedua. Ini merupakan kabar baik bagi para peritel karena mengindikasikan kecenderungan konsumen untuk membeli barang-barang yang mereka butuhkan dan inginkan," kata Eddy dalam keterangan resmi, Kamis (30/1).
Berdasarkan survei Nielsen, Indonesia mencatat indeks tertinggi secara global yaitu 124 pada kuartal IV 2013, naik 4 poin dari kuartal sebelumnya dan 26 poin di atas rata-rata global yang sebesar 94.
Filipina dan Thailand juga termasuk negara-negara yang paling optimistis, meski sedikit menurun selama 2 kuartal terakhir.
Konsumen online Indonesia memperlihatkan kepercayaan diri tinggi akan keadaan keuangan pribadi mereka untuk 12 bulan ke depan, 84% di antaranya menyatakan keadaan keuangan pribadi mereka baik atau sangat baik.
Respons serupa terlihat pada kepercayaan diri mengenai prospek pekerjaan lokal. “Kepercayaan diri konsumen mengenai prospek kerja lokal dalam 12 bulan ke depan kuat dengan 74 persen responden online mengatakan bahwa prospek kerja tersebut baik atau sangat baik," ujar Eddy.
The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions yang diselenggarakan Nielsen sejak tahun 2005 mengukur kepercayaan diri konsumen, kekhawatiran utama konsumen, dan keinginan untuk berbelanja pada lebih dari 30.000 koresponden yang memiliki akses internet di 60 negara. (Sakina Rakhma Diah Setiawan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News