kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.419   -1,00   -0,01%
  • IDX 7.156   61,65   0,87%
  • KOMPAS100 1.042   11,99   1,16%
  • LQ45 813   10,32   1,29%
  • ISSI 224   1,28   0,58%
  • IDX30 424   4,95   1,18%
  • IDXHIDIV20 505   2,98   0,59%
  • IDX80 117   1,42   1,22%
  • IDXV30 119   0,29   0,25%
  • IDXQ30 139   1,52   1,11%

Survei BI: Rasio konsumsi terhadap pendapatan turun pada Januari 2020


Kamis, 06 Februari 2020 / 15:21 WIB
Survei BI: Rasio konsumsi terhadap pendapatan turun pada Januari 2020
ILUSTRASI. Logo Bank Indonesia.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat rata-rata proporsi pendapatan konsumen yang digunakan untuk konsumsi atau average propensity to consume ratio mengalami penurunan dari 68,1% menjadi 69,2% pada Januari 2020.

"Ini sejalan dengan penurunan persepsi terhadap penghasilan pada Januari 2020 dan telah berlalunya periode perayaan Natal dan Tahun Baru," tulis BI dalam hasil Survei Konsumennya, Kamis (6/2).

Baca Juga: Optimisme konsumen menurun pada Januari 2020

Sementara itu, rata-rata proporsi pendapatan konsumen yang disimpan atau saving to income ratio juga turun tipis dari 19,5% menjadi 19,4%. Disisi lain, rata-rata rasio pembayaran cicilan/utang atau debt to income ratio pada Januari 2020 meningkat dari 11,3% menjadi 12,5%.

Untuk selanjutnya, konsumen memperkirakan pengeluaran konsumsi pada tiga bulan mendatang atau April 2020 akan meningkat dari bulan sebelumnya. Ini terlihat dari kenaikan indeks perkiraan konsumsi rumah tangga tiga bulan mendatang yang naik dari 160,9 menjadi 162,6 di awal tahun ini.

Sementara untuk enam bulan mendatang atau di Juli 2020, responden memperkirakan kenaikan jumlah tabungan, sementara penurunan saldo utang diperkirakan akan meningkat dari bulan sebelumnya.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×