kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

SS yang dimaksud Nazaruddin adalah Mensesneg


Selasa, 22 Oktober 2013 / 11:17 WIB
SS yang dimaksud Nazaruddin adalah Mensesneg
ILUSTRASI. Ilustrasi IPO atau Go Public; initial public offering; bursa efek indonesia; bei; KONTAN/Daniel Prabowo


Reporter: Adinda Ade Mustami |

JAKARTA. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin hari ini, Selasa (22/10) kembali menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditemani pengacaranya, Elza Syarif.

Ketika ditanyai mengenai inisial SS yang disebutkan Nazaruddin sebelum memasuki Kantor KPK untuk menjalani pemeriksaan, Elza enggan berkomentar banyak. Dia hanya mengangguk pelan saat ditanya apakah sosok SS adalah Menteri Sekretaris Negara. "Dia (Nazar) sampaikan itu ke saya. Kan kita sudah tahu siapa," kata Elza.

Menurut Elza, yang disampaikan kliennya sesuai dengan BAP. Oleh karena itu, Elza lebih memilih enggan mengomentari hal tersebut."Yang soal itu bagaimana fakta dalam BAP saja ya. Saya tidak bisa komentar, itu kan sifatnya projustisia. Saya akan mendampingi nazar untuk BAP ini," jelasnya.

Seperti diketahui, Nazaruddin kembali menuding seorang menteri terkait skandal proyek negara. Sebelum memasuki Kantor KPK, Nazaruddin sempat menyebutkan inisial salah satu menteri yang kerap melakukan intervensi terkait proyek pengadaan E-KTP dan proyek Hambalang.

Menurut Nazaruddin, menteri tersebut selalu mengintervensi supaya surat multiyears keluar di proyek E-KTP dan di proyek Hambalang.

"Ini kan ada seorang menteri yang selalu mengintervensi, supaya surat multi years keluar di proyek e-KTP di proyek Hambalang. Nah menteri itu suka marah-marahin menteri. SS lah," tukas Nazaruddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×