Reporter: Grace Olivia | Editor: Tendi Mahadi
Namun Sri Mulyani tak mau terlalu pesimis. Menurutnya masih ada peluang untuk perbaikan laju pertumbuhan pada kuartal kedua hingga kuartal keempat tahun ini seiring dengan berbagai stimulus yang telah diupayakan oleh pemerintah pada beberapa sektor perekonomian.
“Kita unload semua untuk bisa recover di 2020. Kalaupun di kuartal pertama tekanannya berat, kita akan bisa catch-up di kuartal kedua, ketiga, dan keempat. China pun berpandangan seperti ini dengan harapan corona bisa teratasi secepatnya,” tutur dia.
Baca Juga: Tambah manfaat kartu sembako, Sri Mulyani kucurkan tambahan anggaran Rp 4,56 triliun
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga menambahkan, paket stimulus yang dikeluarkan oleh pemerintah ditargetkan berjalan efektif selama tiga bulan ke depan untuk menopang pertumbuhan ekonomi. Bahkan, stimulus perpajakan di daerah sudah ditetapkan berjalan hingga enam bulan ke depan.
“Paket ini akan kita evaluasi segera setelah berjalan selama tiga bulan. Ada juga stimulus yang sampai enam bulan seperti perpajakan daerah, itu juga kita akan evaluasi. Kalau bagus, bisa saja kita lanjutkan,” tandas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News