kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Sri Mulyani sebut ada indikasi inflasi jelang akhir tahun 2020


Kamis, 26 November 2020 / 10:40 WIB
Sri Mulyani sebut ada indikasi inflasi jelang akhir tahun 2020
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengikuti?pertemuan KTT G20 tahun 2020 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, 22 November 2020.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Menurut bank sentral, penyumbang utama inflasi akan datang dari kenaikan harga ayam daging ayam ras sebesar 0,09% mom, telur ayam ras sebesar 0,04% mom, bawang merah sebesar 0,03% mom, cabai merah dan cabai rawit masing-masing 0,02%.

Selain itu, inflasi juga bakal datang dari komoditas minyak goreng, tomat, bawang putih, dan jeruk, yang masing-masing mengalami peningkatan harga sebesar 0,01% mom.

Baca Juga: CORE: BI berpeluang turunkan suku bunga acuan maksimum 50 bps ke level 3,5% di 2021

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy juga melihat adanya peluang kenaikan harga barang alias inflasi di kuartal IV-2020.

"Setelah Oktober mengalami inflasi 0,07% mom, tren inflasi masih bisa terus berlanjut hingga akhir tahun ini," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (24/11).

Selanjutnya: Pelaku pasar khawatir peningkatan kasus covid-19 di AS, rupiah menguat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×