Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - BOGOR. Perdana Menteri (PM) Jepang Suga Yoshihide dan istri Suga Mariko, dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/10/2020) sore. Persiapan pengamanan pun tengah dilakukan jajaran TNI-Polri untuk menyambut kedatangan tamu kehormatan asal Negeri Sakura tersebut.
Danrem 061/Suryakencana, Brigjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, sekitar 1.000 personel gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan kedatangan Yoshihide beserta rombongan ke Istana Bogor. "Aparat gabungan disebar ke beberapa titik di sekitar Istana Bogor untuk pengamanan," kata Agus.
Baca Juga: Catat! Pemerintah tidak akan membatalkan cuti bersama tanggal 28 dan 30 Oktober
Agus menambahkan, persiapan dilakukan sesuai dengan prosedur tetap (protap) pengamanan kunjungan tamu negara, yakni pengamanan berlapis baik pada ring satu, ring dua, maupun ring tiga. "Mengingat kondisi pandemi Covid-19 saat ini, maka penyambutan dilakukan secara sederhana," sebutnya.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, kunjungan PM Jepang Suga Yoshihide ke Kota Bogor akan sedikit berbeda mengingat kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
"Protokolnya minimalis, tamunya minimalis, pendamping Presiden juga minimalis, jadi tidak banyak. Tidak ada jalan yang ditutup kecuali saat tamu negara lewat saja. Pasti perlu pengamanan ekstra," tutur Bima.
Sementara itu, di sekitar Istana Negara, Jakarta, elemen buruh dan mahasiswa kembali melanjutkan aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja. Demonstrasi kali ini bertepatan dengan momen satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Ribuan buruh dan mahasiswa diklaim bakal turun ke jalan mendesak Jokowi menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk membatalkan UU Cipta Kerja.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menegaskan, Jokowi hari ini berkantor di Istana Bogor bukan untuk menghindari demonstran.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 tak melunturkan semangat pengusaha mikro untuk berusaha
Kata Budi, Jokowi memilih berkantor di Bogor karena akan menyambut Perdana Menteri Jepang Suga Yoshihide dan istrinya Suga Mariko. "Kan nanti mau menyambut tamu kepala negara juga, jadi di Bogor," kata Heru, Selasa siang.
Agenda menyambut PM Jepang itu dijadwalkan berlangsung pukul 15.45 WIB. Sementara itu, pagi tadi Jokowi memimpin rapat terbatas secara virtual terkait persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Mei dan Juni 2021 mendatang. (Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Sambut PM Jepang di Istana Bogor Sore Nanti, 1.000 Personel Disiagakan",
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News