Reporter: Epung Saepudin | Editor: Tri Adi
JAKARTA. Tak cuma Antasari Azhar yang dituntut mati, dua terdakwa lain: Sigid Haryo Wibisono dan Wiliardi Wizard juga dituntut hukuman mati. Jaksa menilai, dua orang itu ikut serta dalam perencanaa pembunuhan Nasrudin.
"Terbukti secara sah dan meyakinkan turut serta melakukan pembujukan melakukan pidana pembunuhan," tegas jaksa Imanuel Rudi Pailang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (19/1). Jaksa menilai Sigid telah melanggar ketentuan dalam Pasal 55 ayat (1) kesatu, Pasal 55 ayat (1) kedua jo Pasal 340 KUHP. Rudi menilai hal yang paling memberatkan atas tindakan Sigid adalah dirinya tidak mengakui atas perbuatannya.
Adapun Wiliardi yang bertugas melakukan pencarian eksekutor juga dituntut mati. Wiliardi terbukti telah melanggar pasal 55 (1) ke-1, pasal 55 (1) ke-2, dan pasal 340 KUHP. "Terdakwa Williardi Wizard bersalah telah melakukan tindak pidana secara sendiri-sendiri atau bersama-sama membujuk atau memberikan janji atau menyalahgunakan kekuasaannya kepada Eduardus (Eduardus Noe Ndopo alias Edo) untuk melakukan pembunuhan terhadap Nasrudin Zulkarnain," ujar Jaksa Iwan.
Jaksa menilai Wiliardi dan Sigid telah bersama sama menyalahgunakan kedudukannya untuk kemudian melakukan perencanaan pembunuhan terhadap Nasrudin Zulkarnain dengan sebelumnya membujuk Edo untuk menghabisi Nasrudin dengan alasan Nasrudin membahayakan negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
