kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Setgab belum setuju dengan calon Kapolri


Senin, 27 September 2010 / 12:45 WIB
Setgab belum setuju dengan calon Kapolri


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum mengirimkan nama calon Kapolri hingga Senin (27/9). Rupanya, Sekretariat Gabungan partai koalisi belum satu suara dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal calon Kapolri mendatang.

Hal ini diungkapkan anggota fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo.Dia bilang, koalisi menginginkan nama Nanan yang menjadi Kapolri. Sementara Presiden SBY lebih menjagokan Komisaris Jenderal Polisi Imam Sudjarwo.

Sumber KONTAN di Setgab menyebutkan, Presiden awalnya SBY akan menyodorkan nama Nanan ke DPR. Namun, rupanya, SBY kemudian berubah pikiran dan berbalik arah mendukung Imam Sudjarwo. "Saya tidak tahu kenapa bisa berubah," ucapnya.

Nanan dan Imam memang dua nama yang disebut-sebut untuk menggantikan Kapolri Bambang Hendarso Danuri yang akan memasuki usia pensiun pada pertengahan Oktober ini. Sebelumnya, DPR memberikan tenggat waktu 24 September lalu sebagai batas waktu penyerahan nama calon Kapolri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×