kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.564   46,00   0,28%
  • IDX 6.954   120,95   1,77%
  • KOMPAS100 1.008   20,83   2,11%
  • LQ45 782   16,72   2,19%
  • ISSI 221   2,47   1,13%
  • IDX30 405   8,17   2,06%
  • IDXHIDIV20 477   10,13   2,17%
  • IDX80 113   1,94   1,74%
  • IDXV30 116   1,68   1,47%
  • IDXQ30 132   3,18   2,46%

Setgab belum setuju dengan calon Kapolri


Senin, 27 September 2010 / 12:45 WIB
Setgab belum setuju dengan calon Kapolri


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum mengirimkan nama calon Kapolri hingga Senin (27/9). Rupanya, Sekretariat Gabungan partai koalisi belum satu suara dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal calon Kapolri mendatang.

Hal ini diungkapkan anggota fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo.Dia bilang, koalisi menginginkan nama Nanan yang menjadi Kapolri. Sementara Presiden SBY lebih menjagokan Komisaris Jenderal Polisi Imam Sudjarwo.

Sumber KONTAN di Setgab menyebutkan, Presiden awalnya SBY akan menyodorkan nama Nanan ke DPR. Namun, rupanya, SBY kemudian berubah pikiran dan berbalik arah mendukung Imam Sudjarwo. "Saya tidak tahu kenapa bisa berubah," ucapnya.

Nanan dan Imam memang dua nama yang disebut-sebut untuk menggantikan Kapolri Bambang Hendarso Danuri yang akan memasuki usia pensiun pada pertengahan Oktober ini. Sebelumnya, DPR memberikan tenggat waktu 24 September lalu sebagai batas waktu penyerahan nama calon Kapolri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×