kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Serah terima korban Sukhoi dilakukan Rabu


Senin, 21 Mei 2012 / 00:12 WIB
Serah terima korban Sukhoi dilakukan Rabu
ILUSTRASI. Kualitas aset Bank Central Asia (BBCA) menurun, Maybank Kim Eng pangkas target harga. NPL BBCA diperkirakan menjadi 2,4% dari asumsi sebelumnya 1,7%. Maybank Kim Eng rekomendasi jual saham BBCA


Reporter: Dina Farisah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tepat 12 hari pasca jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, tim Disaster Victim Identification (DVI) berhasil mengidentifikasi seluruh korban. Rencananya, serah terima jenazah akan dilakukan hari Rabu (23/5).

Direktur Eksekutif DVI, Kombes Anton Castilani mengungkapkan, pihaknya telah berhasil mengidentifikasi ke-45 korban Sukhoi. Identifikasi selesai dilakukan berkat kerjasama keluarga korban dalam memberikan keterangan yang diminta tim DVI. Rencananya, seluruh jenazah akan diserahkan kepada keluarga pada hari Rabu.

“Rencananya, hari Rabu akan kita lakukan serah terima jenazah dari pemerintah kepada keluarga korban di Halim Perdanakusuma,” jelas Anton kepada KONTAN, Minggu (20/5).

Dirinya belum bisa memastikan perwakilan pemerintah yang akan melakukan serah terima jenazah. Kemungkinan, serah terima juga dilakukan oleh Kementerian Perhubungan.

“Belum tahu siapa yang akan bertindak dalam serah terima ini. Namun, rencananya, serah terima akan dilakukan pada pagi hari,” ungkapnya.

Sebelumnya, beberapa keluarga korban masih ada yang mendatangi Rumah Sakit Polri untuk memberikan keterangan tambahan dalam membantu proses identifikasi korban. Meskipun seluruh korban Sukhoi telah berhasil diidentifikasi, namun pihak DVI belum memberikan izin bagi keluarga untuk melihat langsung kondisi jenazah. Dikatakan Anton, rampungnya proses identifikasi menelan biaya sebesar Rp 800 juta.

“Saat ini, sudah tidak ada lagi keluarga yang berdatangan ke rumah sakit. Mereka telah menunggu di rumah masing-masing,” kata Anton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×