kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.754   6,00   0,04%
  • IDX 7.465   -14,67   -0,20%
  • KOMPAS100 1.154   -0,52   -0,05%
  • LQ45 915   1,16   0,13%
  • ISSI 226   -1,02   -0,45%
  • IDX30 472   1,60   0,34%
  • IDXHIDIV20 569   1,93   0,34%
  • IDX80 132   0,17   0,13%
  • IDXV30 140   1,00   0,72%
  • IDXQ30 157   0,29   0,18%

Sembilan Fraksi Komisi VI DPR Sepakati Usulan PMN Rp 44,24 Triliun untuk BUMN


Kamis, 11 Juli 2024 / 06:56 WIB
Sembilan Fraksi Komisi VI DPR Sepakati Usulan PMN Rp 44,24 Triliun untuk BUMN
ILUSTRASI. Rapat Kerja Komisi VI DPR RI dan Mendag yang berlangsung Selasa (6/6) di Jakarta dengan hasil disetujuinya Pagu Indikatif Kemendag Tahun 2024 sebesar Rp1,954 triliun.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sembilan fraksi yang bernaung di Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat untuk mendukung atas usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) Rp 44,24 triliun untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

Wakil Ketua Komisi VI DPR M. Sarmuji menjelaskan pihaknya, memahami dan menerima usulan yang disampaikan Menteri BUMN demi keberlangsungan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.

“Banyak pertimbangan positif berdasarkan kinerja Kementerian BUMN  dan perusahaan BUMN dalam beberapa tahun terakhir yang membuat usulan PMN,” jelasnya, Rabu (10/7). 

Baca Juga: PLN Ajukan PMN Rp 3 Triliun Pada 2025, Ini Rencana Peruntukannya

Pada 2019–2024, dividen yang diberikan BUMN mencapai Rp 279,7 triliun. Di periode yang sama, realisasi PMN yang diserap BUMN hanya Rp 226,1 triliun. 

Artinya, suntikan dana yang diberikan negara saat ini jumlahnya jauh lebih kecil daripada setoran dividen yang diberikan BUMN untuk negara. 

Wakil dari fraksi PDI Perjuangan, Haris Turino menyampaikan untuk mendukung kinerja BUMN yang lebih baik ke depan, pihaknya mendukung pemberian PMN kepada BUMN. 

“Selain menyumbangkan dividen kepada negara, kami mengapresiasi bahwa BUMN turut berkontribusi dalam penerimaan negara melalui PNBP,” kata Haris. 

Baca Juga: DPR Komisi VI Setujui PMN Untuk BUMN Rp 44,24 Triliun, Ini Riciannya

Juru Bicara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tommy Kurniawan berharap PMN 2025 dapat semakin mempercepat kinerja perusahaan-perusahaan pelat merah. 

“Kami berharap perusahaan yang menerima PMN harus dapat menunjukkan perubahan kerja agar pemberian PMN bersifat riil dan penggunaan harus selektif,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×