Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang pengumuman pertumbuhan ekonomi Indonesia di sepanjang tahun 2019 oleh Badan Pusat Statistik (BPS), beberapa ekonom menyampaikan prediksinya.
Kepala Ekonom Bank Negara Indonesia (BNI) Ryan Kiryanto memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019 sebesar 5,06% year on year (yoy). Hal ini sejalan dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2019 yang sebesar 5,05% yoy.
Baca Juga: Ekonom Bank Permata perkirakan pertumbuhan ekonomi 2019 sebesar 5,03%
Prediksi pertumbuhan ekonomi tersebut rupanya tidak mencapai target pertumbuhan ekonomi tahun 2019 yang telah ditetapkan oleh pemerintah yang sebesar 5,2% yoy.
"Namun, pertumbuhan ekonomi yang sedikit di atas 5% ini sudah bagus untuk Indonesia karena tetap tumbuh stabil dan kuat di saat negara-negara tetangga justru mengalami perlambatan ekonomi," jelas Ryan pada Selasa (4/2).
Secara umum, Ryan melihat bahwa perekonomian Indonesia masih tertolong oleh kuatnya konsumsi rumah tangga yang berkontribusi sebesar 57% terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2019.
Selain itu, Ryan juga memandang bahwa ini juga tak lepas dari bauran kebijakan yang telah dikeluarkan Bank Indonesia (BI) di sepanjang tahun 2019 untuk menjaga momentum pertumbuhan Indonesia.
Baca Juga: Para ekonom pesimistis pertumbuhan ekonomi 2019 capai 5,1%
Sementara itu, Ekonom BCA David Sumual memprediksi pertumbuhan ekonomi di sepanjang 2019 sebesar 5,05% yoy dengan pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2019 sebesar 5,1% yoy.