kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

SDA: Dukungan terhadap Prabowo adalah pribadi


Senin, 21 April 2014 / 07:45 WIB
SDA: Dukungan terhadap Prabowo adalah pribadi
ILUSTRASI. PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG). produsen lembaran kaca, seperti kaca gedung atau kaca mobil. Foto Dok AMFG


Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA.  Ketua Umum DPP PPP, Suryadharma Ali, menegaskan bahwa dukungan pencapresan terhadap Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, baru diberikan oleh dirinya sebagai Ketua Umum DPP dan Wakil Ketua Umum DPP PPP, Emron Pangkapi.

SDA kepada wartawan di kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (20/4/2014), menuturkan bahwa dalam pengumuman pencapresan terhadap Prabowo di kantor DPP PPP pada Jumat lalu (18/4/2014), ia tidak menyebut yang mendukung adalah partai.

"Kan saya katakan waktu itu (pengumuman dukungan), saya Ketua Umum DPP PPP dan Wakil Ketua Umum DPP PPP, mendukung pak Prabowo sebagai capres. Itu jadi dalam kapasitas saya sebagai Ketua Umum," katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa penguatan dukungan terhadap Prabowo, akan dilakukan pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), yang waktunya belum ditentukan. SDA mengaku yakin bahwa forum itu akan menyetujui wacana pencapresan Prabowo.

Namun demikian keputusan SDA itu terlanjur memperpanas konflik yang sebelumnya sudah ada di PPP. Pasalnya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP yang digelar di Bandung pada Februari lalu, mengamanatkan soal capres akan dibahas pada Rapimnas, dan SDA melanggar hal itu.

Kata SDA, keputusan untuk mengumumkan dukungannya kepada Prabowo sebelum Rapimnas, adalah karena ia tidak mau kehilangan momentum.

"Politik itu masalah momentum," tuturnya.

Kader yang menentang SDA, termasuk Sekjen DPP PPPRomahurmuziy kemudian menggelar Rapimnas tanpa kehadiran SDA. Dalam Rapimnas yang digelar Sabtu lalu (19/4), di putuskan bahwa SDA diberhentikan sementara, dan digantikan oleh Wakil Ketua Umum PPP, Emron Pangkapi. (Nurmulia Rekso Purnomo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×