kontan.co.id
banner langganan top
Rabu, 9 April 2025 | 03:21 WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.969   -99,00   -0,59%
  • IDX 6.024   27,43   0,46%
  • KOMPAS100 854   6,86   0,81%
  • LQ45 676   7,92   1,19%
  • ISSI 187   0,96   0,51%
  • IDX30 357   4,34   1,23%
  • IDXHIDIV20 434   7,15   1,68%
  • IDX80 97   0,96   1,00%
  • IDXV30 102   0,63   0,61%
  • IDXQ30 118   2,06   1,77%
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.969   -99,00   -0,59%
  • IDX 6.024   27,43   0,46%
  • KOMPAS100 854   6,86   0,81%
  • LQ45 676   7,92   1,19%
  • ISSI 187   0,96   0,51%
  • IDX30 357   4,34   1,23%
  • IDXHIDIV20 434   7,15   1,68%
  • IDX80 97   0,96   1,00%
  • IDXV30 102   0,63   0,61%
  • IDXQ30 118   2,06   1,77%
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.969   -99,00   -0,59%
  • IDX 6.024   27,43   0,46%
  • KOMPAS100 854   6,86   0,81%
  • LQ45 676   7,92   1,19%
  • ISSI 187   0,96   0,51%
  • IDX30 357   4,34   1,23%
  • IDXHIDIV20 434   7,15   1,68%
  • IDX80 97   0,96   1,00%
  • IDXV30 102   0,63   0,61%
  • IDXQ30 118   2,06   1,77%

SBY: Reshuffle tidak dalam waktu dekat


Kamis, 10 Maret 2011 / 14:08 WIB
SBY: Reshuffle tidak dalam waktu dekat
ILUSTRASI. Dirjen Pajak Suryo Utomo menyampaikan sambutannya pada peluncuran 'Grow With Google' di Jakarta, Selasa (18/2/2020). Grow With Google merupakan inisiatif dari Google secara global yang bertujuan untuk menciptakan lebih banyak peluang bagi semua orang mela


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan tidak akan merombak kabinet (reshuffle) dalam waktu dekat. Dia menyatakan secara tegas tidak mau didikte untuk merombak jajaran pembantunya.

SBY mengatakan, perombakan kabinet adalah sepenuhnya hak prerogratif seorang presiden. "Mengharuskan Presiden untuk reshufle harus cepat dengan jadwal sendiri itu suatu yang kurang logis apalagi kalau mengerti sistem presiden kabinet kita presidensial," katanya saat membuka rapat kabinet di Kantor Kepresidenan, Kamis (10/3).

SBY menjelaskan, reshuffle kabinet harus berlandaskan alasan, urgensi, dan dilakukan guna kerja kabinet tetap efektif. Maka, menurutnya, isu yang kini terus berkembang dan menghangat soal bakal ada reshuffle menjadi sesuatu yang kurang logis.

Karena itu, SBY meminta masyarakat untuk bersabar, jernih dan tetap logis menanggapi isu reshuffle kabinet. Dia juga meminta menteri-menteri untuk tetap fokus menjalankan tugas dan kewajibanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×