kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.912.000   -20.000   -1,04%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

RPJMN 2020-2024, pemerintah tetapkan pertumbuhan ekonomi antara 5,6% - 6,2%


Senin, 06 Januari 2020 / 19:22 WIB
RPJMN 2020-2024, pemerintah tetapkan pertumbuhan ekonomi antara 5,6% - 6,2%
ILUSTRASI. Foto areal suasana aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (14/11/2019). Pemerintah tetapkan pertumbuhan ekonomi 5,6% - 6,2% dalam RPJMN 2020-2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.


Reporter: Abdul Basith | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Pada RPJMN tersebut pemerintah mengambil skema optimistis. Pertumbuhan ekonomi dalam RPJMN 2020-2024 ditetapkan sebesar 5,6% hingga 6,2%.

"Kita memang memahami keadaan dunia internasional hari ini tetapi kita tentu harus tetap optimis," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa di Kantor Presiden, Senin (6/1).

Baca Juga: Tiga opsi turunkan harga gas dikaji hingga Maret 2020

Angka tersebut adalah rata-rata pertumbuhan selama 5 tahun. Pertumbuhan akan terjadi secara bertahap sejak 2020 dengan target pertumbuhan sebesar 5,3% hingga 2024 akan berada di atas 6%.

Pemerintah juga mengupayakan agar tingkat kemiskinan untuk bisa diturunkan menjadi 7% pada tahun 2024. Saat ini angka kemiskinan berada pada angka 9,41%.

Demikian halnya dengan tingkat pengangguran terbuka yang juga diharapkan dapat diturunkan sampai dengan 4,3% dari saat ini 5,28%. Gini rasio juga turun dari 0,382 ke angka 0,364.

"Kemudian indeks pembangunan manusia itu diharapkan naik dari 71,39 menjadi 75,54," sambungnya.

Baca Juga: Tahun 2020 menjadi tahun kritis untuk Indonesia

RPJMN tersebut akan memasukkan tujuh agenda pembangunan. antara lain adalah ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan, pengembangan wilayah untuk mengurangi kesenjangan, serta sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing.

Selain itu ada juga revolusi mental dan pembangunan kebudayaan, infrastruktur untuk ekonomi dan pelayanan dasar. Lalu agenda keenam tentang lingkungan hidup, ketahanan bencana, dan perubahan iklim.

Dan yang ketujuh mengenai stabilitas polhukam dan transformasi pelayanan publik.

Baca Juga: Tensi AS-Iran meningkat, Indef: Ekonomi Indonesia bisa di bawah 4,8%

Selanjutnya RPJMN akan ditetapkan dalam Peraturan Presiden (Perpres). Pembuatan Perpres akan dilakukan oleh pemerintah dalam waktu yang cepat. "Perpres selambat-lambatnya pada tanggal 20 Januari 2020," terang Suharso.

Asal tahu saja RPJMN 2020-2024 merupakan tahapan terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025. Tema yang diangkat dalam RPJMN mendatang ialah "Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×