kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Punya Potensi Besar, Investasi di KEK Mandalika Terus Ditingkatkan


Kamis, 17 Februari 2022 / 18:45 WIB
Punya Potensi Besar, Investasi di KEK Mandalika Terus Ditingkatkan
ILUSTRASI. Sejumlah warga berswafoto saat menonton sesi tes pramusim MotoGP 2022 dari atas bukit sekitar Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (12/2/2022).


Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

Ia melanjutkan, dalam perencanaannya, KEK Mandalika diproyeksikan dapat menarik investasi sebesar Rp 40 triliun sampai tahun 2025. Namun, perencanaan tersebut disesuaikan kembali dengan situasi dan kondisi seiring dampak pandemi Covid-19.

Untuk investasi sarana dan prasarana yang mendukung pengembangan KEK Mandalika, umumnya berasal dari ITDC sendiri, pemerintah pusat dan pemerintah daerah, serta beberapa BUMN terkait.

Misalnya, PLN untuk dukungan infrastruktur kelistrikan, Telkom untuk sarana teknologi informasi, dan Angkasa Pura I untuk fasilitas bandara. Sedangkan tenant KEK Mandalika dapat berupa perusahaan swasta dengan sumber investasi dari asing maupun dalam negeri.

Baca Juga: PTPP Kebut Pembangunan Fasilitas Penunjang Ajang MotoGP Mandalika 2022

Pengembangan KEK Mandalika disebut telah menciptakan efek berganda di sekitar kawasan tersebut, mulai dari bermunculannya homestay atau penginapan, tumbuhnya IKM, dan tumbuhnya usaha tempat makan atau restoran, souvenir, rental mobil, dan lain sebagainya.

Di samping itu, keberadaan KEK Mandalika juga mampu meningkatkan jumlah wisatawan berkat sejumlah atraksi wisata di sekitar KEK ini seperti Desa Sade, Desa Sukarare, dan lain-lain.

“UMKM di sekitar KEK juga diberdayakan untuk memproduksi dan menjual souvenir saat penyelenggaraan World SuperBike dan MotoGP,” tandas Elen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×