kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Presiden menerima pengunduran Andi Mallarangeng


Jumat, 07 Desember 2012 / 12:53 WIB
Presiden menerima pengunduran Andi Mallarangeng
ILUSTRASI. Promo Super Merdeka Listrik PLN diperpanjang.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima pengunduran diri Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. Selanjutnya, tugas-tugas Andi diserahkan kepada Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono sebelum adanya pengganti yang definitif.

Andi telah mengajukan pengunduran diri kepada SBY. Dia bertemu SBY di kantor presiden. Dalam pertemuan tersebut, SBY didampingi Wakil Presiden Boediono, Sudi Silalahi, dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam.

Dalam pertemuan tersebut, Andi secara langsung baik lisan maupun tulisan mengajukan pengunduran diri terhitung mulai hari ini tanggal 7 Desember tahun 2012. Alasan pengunduran Andi adalah, dengan dikenakannya status cegah dan tangkal (cekal) setelah ditetapkan menjadi tersangka dugaan korupsi.

Alasan kedua, Andi merasa tidak efektif  dalam mengemban tugas sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga sehingga bisa menggangu pelaksanaan tugas Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Dia khawatir menjadi beban bagi presiden dan kabinet. Alasan ketiga, Andi ingin berkonsentrasi menghadapi masalah hukum yang membelit dirinya.

Setelah mendengar alasan itu, SBY menerima dan menyetujui pengunduran diri tersebut. "Saya memberikan penghargaan dan sikap yang diambil oleh Andi Mallarangeng mengundurkan diri sebagai Menpora terhitung mulai hari ini dengan alasan yang disampaikan tadi," katanya, Jumat (7/12).

Sebelumnya, SBY mengaku sudah mendengar kabar pencekalan Andi melalui siaran televisi pada pukul 19.00 WIB, Kamis (6/12). Sepuluh 10 menit kemudian dia menerima pesan singkat dari Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. "Itulah pertama kali saya mendengar Menpora saudara Andi kena cekal," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×