kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Prabowo Sebut RI dan Turki Sepakat Hapus Hambatan Perdagangan


Jumat, 11 April 2025 / 09:18 WIB
Prabowo Sebut RI dan Turki Sepakat Hapus Hambatan Perdagangan
ILUSTRASI. Presiden Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kiri) setibanya di Bandara Internasional Esenboga, Ankara, Turki, Rabu (9/4/2025).ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wpa. Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kenegaraan ke Republik Turkiye dan disambut secara resmi oleh Presiden Republik Turkiye, Erdogan.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kenegaraan ke Republik Turkiye dan disambut secara resmi oleh Presiden Republik Turkiye, Recep Tayyip Erdogan, di Istana Kepresidenan Turkiye, Ankara, pada Kamis, (10/4). 

Kunjungan tersebut menghasilkan sejumlah kesepakatan strategis yang memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

Prabowo menyampaikan bahwa pertemuan dengan Erdo?an berlangsung hangat dan penuh semangat kemitraan. 

“Kita bertekad untuk meningkatkan kerja sama ini. Pertemuan berlangsung dengan hangat, produktif, penuh persaudaraan, penuh persahabatan dan keinginan untuk terus meningkatkan kemitraan,” ujar melalui keterangan resminya, Jum'at (11/4). 

Salah satu hasil utama dari pertemuan tersebut adalah komitmen kedua negara untuk memperluas akses pasar dan menghapus hambatan-hambatan perdagangan.

Baca Juga: Tahun ini AKR Corporindo (AKRA) Bidik Penjualan Lahan Industri Seluas 110 Hektare

Prabowo menekankan pentingnya kekuatan ekonomi dalam meningkatkan posisi tawar negara-negara berkembang di kancah global.

“Kita harus bersama-sama berkembang sebagai kekuatan ekonomi. Hanya dengan kekuatan ekonomi, suara kita bisa didengar di dunia ini,” tegasnya.

Untuk itu, Prabowo menegaskan bahwa kedua negara sepakat agar para menteri perdagangan segera menyelesaikan preferential trade agreement. Hal tersebut sebagai langkah awal menuju Turkiye-Indonesia Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

Di bidang investasi, kedua pemimpin juga menyepakati penyelesaian bilateral investment treaty dalam waktu dekat. Presiden Prabowo turut mengundang perusahaan-perusahaan Turkiye untuk berpartisipasi dalam pengembangan sektor strategis di Indonesia.

“Saya juga mengundang perusahaan Turkiye untuk bersama-sama ikut serta dalam pembangunan industri baterai, energi terbarukan, industri pertahanan dan tekstil kelas atas. Saya terbuka agar Turkiye ikut dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia,” ujarnya.

Prabowo turut mengapresiasi kontribusi perusahaan konstruksi Turkiye dalam pembangunan 42 rumah sakit di Indonesia, serta mendorong kerja sama lebih lanjut di bidang kesehatan, termasuk produksi vaksin bersama. 

Tak hanya itu, Indonesia dan Turkiye juga akan menjalin kerja sama erat di sektor pertahanan.

“Kita juga memiliki kesepakatan untuk membuat joint venture yang penting antara perusahaan pertahanan strategis di antara dua negara kita,” jelas Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, kedua pemimpin juga bertukar pandangan terkait isu-isu geopolitik global. Indonesia dan Turkiye sepakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan perdamaian dunia.

“Kita terus bersama-sama akan mendukung kemerdekaan Palestina. Kami juga mendukung stabilitas di Suriah, dan perdamaian di Ukraina. Kedua pihak bersepakat untuk terus saling membantu dalam memperjuangkan hal-hal ini,” ucap Prabowo.

Presiden Erdogan pun menyampaikan komitmen pemerintahannya untuk terus meningkatkan hubungan di seluruh kerangka internasional seperti PBB, G20, D8, dan MIKTA. Turkiye juga menghargai posisi Indonesia terhadap isu Palestina.

"Pada masa mendatang kami akan terus bekerja bersama Indonesia dalam hal rekonstruksi Gaza dan juga dalam mempertahankan hak Palestina," ucap Erdogan.

Baca Juga: Prabowo Minta Kuota Impor Dihapus, Pengamat: Untuk Lindungi Produsen Domestik

Selanjutnya: IHSG Melemah ke 6.231,1 di Pagi Ini (11/4), BBRI, MAPA, CPIN Jadi Top Losers LQ45

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Naik Rp 43.000 Hari Ini 11 April 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×