Reporter: Uji Agung Santosa | Editor: Test Test
JAKARTA. Perum Perhutani sampai September 2008 telah memperoleh laba sebesar Rp 2,1 triliun atau 85% dari target penghasilan 2008 sebesar Rp 2,4 triliun. Pencapaian target ini masih didominasi oleh penjualan kayu bulat.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Perum Perhutani Upik Rosalina Wasrin mengatakan Perum Perhutani untuk kedepan telah memfokuskan pada pengelolaan hutan di Jawa sebagai system penyangga kehidupan. "Target 2008 diharapkan dapat tercapai sehingga pada 2012 dapat meningkat menjadi Rp 4,4 triliun," kata Upik Rosalina dalam rilisnya.
Ia mengatakan, peningkatan itu merupakan kontribusi peningkatan produktifitas hutan, revitalisasi industri dan pengembangan usaha ekowisata, jasa lingkungan dan hasil hutan non kayu lainnya. Dalam optimalisai sumberdaya hutan, maka Perhutani akan mengembangkan beberapa jenis jati unggul dan jenis cepat tumbuh sehingga memberi kesejahteraan kepada masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
