kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 turun dari kuartal sebelumnya, ini penjelasan BPS


Rabu, 05 Mei 2021 / 13:48 WIB
Pertumbuhan ekonomi kuartal I-2021 turun dari kuartal sebelumnya, ini penjelasan BPS
ILUSTRASI. Suasana aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi perekonomian domestik pada kuartal I-2021 masih negatif, baik itu dibandingkan dengan kuartal I-2020 maupun kuartal IV-2020. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi di tiga bulan pertama tahun ini minus 0,74% yoy, dan per kuartalan tercatat minus 0,96% qtq. 

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, pelemahan ekonomi per kuartalan ini dipengaruhi oleh faktor-faktor musiman. “Misalnya, ada perayaan Natal dan Tahun baru di kuartal IV, maka kuartal I jadi drop karnea tidak ada momen itu, lalu ada jumlah pajak yang dibayar dan jumlah pajak yang diterima pada kuartal I, subsidi, dan lain-lain,” jelas Suhariyanto, Rabu (5/5). 

Baca Juga: BPS optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II positif, ini pertimbangannya

Suhariyanto lalu menjabarkan beberapa yang mendorong kontraksi secara kuartalan pada kuartal I-2021. Kontrakasi terjadi pada hampir semua komponen, dengan kontraksi terdalam pada konsumsi pemerintah sebesar 43,35% qtq. 

Kemudian, diikuti dengan komponen LNPRT sebesar minus 4,62% qtq dan komponen pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 2,21% qtq dan Komponen belanja rumah tangga yang minus 0,58% qtq. Namun, masih ada komponen yang mengalami pertumbuhan positif, yaitu ekspor barang dan jasa yang berhasil tumbuh 7,83% qtq dan impor barang dan jasa tumbuh 6,47% qtq. 

Selanjutnya: Pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat minus 0,74% pada kuartal I-2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×