kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -7.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.249   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.895   103,47   1,33%
  • KOMPAS100 1.118   13,11   1,19%
  • LQ45 829   6,14   0,75%
  • ISSI 264   6,16   2,39%
  • IDX30 429   3,34   0,78%
  • IDXHIDIV20 492   4,16   0,85%
  • IDX80 124   1,19   0,96%
  • IDXV30 128   1,23   0,97%
  • IDXQ30 138   1,67   1,23%

Permintaan Batubara Indonesia Berpotensi Turun, Ini Pemicunya


Rabu, 15 Februari 2023 / 14:58 WIB
Permintaan Batubara Indonesia Berpotensi Turun, Ini Pemicunya
ILUSTRASI. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan permintaan batubara Indonesia di pasar global khususnya untuk Tiongkok dan India berpotensi menurun.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan permintaan batubara Indonesia di pasar global khususnya untuk Tiongkok dan India berpotensi menurun.

Deputi bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah mengatakan, penyebab turunnya permintaan batubara Indonesia lantaran kebijakan Tiongkok yang telah membuka kembali keran impor batubara dari Australia. Sementara itu, India juga tengah memacu produksi batubara dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan domestiknya.

“Sehingga kedua hal tersebut berpotensi mengurangi pangsa batubara dari Indonesia,” tutur Habibullah, Rabu (15/2).

Baca Juga: Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 33 Bulan Berturut-turut Sejak Mei 2020

Selain itu, kecuali Tiongkok dan Jepang, kinerja ekonomi beberapa mitra dagang Indonesia seperti Korea Selatan, Amerika Serikat, dan India pada 2023 diproyeksikan akan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.  

Menurutnya, kinerja ekonomi yang menurun di beberapa mitra dagang Indonesia tersebut akan berpengaruh terhadap permintaaan komoditas unggulan ekspor Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×