Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perindo) berhasil meraih nota kesepahaman ekspor dengan dua perusahaan perikanan dari China. Potensi ekspor dari kerjasama tersebut diperkirakan bisa mencapai ribuan ton per bulan. Tak hanya itu, dalam waktu dekat, Perindo optimistis dapat mendapatkan satu kontrak ekspor lagi dengan perusahaan dari China.
Agung Pamujo Sekretaris Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perindo) merinci salah satu perusahaan yang telah menandatangani MoU adalah China Volant Industry Ltd atau Volinco yang merupakan bagian dari China Aeorspace Science and Industry Corp, satu lagi adalah perusahaan ikan yang berasal dari Xianmen. Volinco tertarik dengan produk ikan layur, dan ikan daging putih seperti ikan Kakap, ikan Gulama dan ikan dari Laut Arafura.
Perusahaan ketiga yang potensial bekerja sama dengan Perindo dalam waktu dekat adalah perusahaan Guandong Evergreen Group Co. Menurut Agung, perusahaan ini sudah melakukan kunjungan langsung ke kantor Perindo dan tengah menjajaki kontrak pembelian ikan Perindo.
Menghadapi kontrak-kontrak ini, Perindo bakal mempersiapkan kesanggupan sumber dayanya, terutama untuk pengadaan kapal di Lautan Arafura. "Armada kami baru siap lima kapal plus mengandalkan kerjasama pembelian ikan dari kapal-kapal nelayan di Indramayu dan Tegal yang operasi ke Arafura," jelas Agung, kepada Kontan.co.id, Rabu (20/6).
Rencananya bila kesepakatan ini berhasil tercapai, Perindo bakal meningkatkan pembelian ikan dari nelayan yang beroperasi di laut Arafura dan mempercepat pengadaan kapal untuk area operasi di lautan tersebut.
Kemudian tak hanya mengekspor ikan-ikan segar, namun Perindo juga menargetkan akan memperbesar penetrasi pasar mereka di negara tersebut dengan mengikuti pamerah seafood di China yang akan diadakan pada Juli-Agustus mendatang.
Asal tahu, porsi ekspor Perindo hingga Mei diperkirakan telah mencapai Rp 110 miliar. Adapun ekspor mengisi hingga 20% dari total pendapatan Perindo di bulan Mei yang telah mencapai kisaran Rp 550 miliar. Mayoritas ekspor tersebut berkat perjanjian dengan dua perusahaan AS yang berhasil didapatkan Perindo saat mengikuti pameran Seafood di Boston, AS pada Maret silam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News