kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penuhi Kebutuhan Ramadan dan Lebaran, 20.000 Ton Daging Kerbau Impor Siap Masuk RI


Jumat, 17 Maret 2023 / 15:40 WIB
Penuhi Kebutuhan Ramadan dan Lebaran, 20.000 Ton Daging Kerbau Impor Siap Masuk RI
ILUSTRASI. Perum Bulog memastikan 20.000 ton daging kerbau beku impor akan segera masuk untuk memenuhi kebutuhan Ramadan dan Lebaran. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/YU


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog memastikan 20.000 ton daging kerbau beku impor akan segera masuk ke dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan Ramadan dan Lebaran. 

"Jelang puasa ini, kira kira untuk tahap awal akan masuk 20.000 ton," kata Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, Jumat (17/3). 

Buwas, sapaan akrab Budi Waseso menjelaskan, sebanyak 20.000 ton daging kerbau merupakan bagian dari penugasan Bulog untuk menginpor 100.000 ton daging kerbau beku di tahun 2023. 

Baca Juga: Badan Pangan Nasional Pastikan Stok Pangan Yang Didukung Impor Masih Mencukupi

Buwas yakin hadirnya daging kerbau impor ini dapat meredam harga daging di tingkat konsumen selama Ramadan dan Lebaran tahun ini. 

"Insyaallah bisa meredam harga, asalkan tepat sasaran," ungkap Buwas.

Pemerintah melakukan impor sejumlah komoditas pangan menjelang Ramadan, salah satunya daging sapi dan daging kerbau. 

Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyampaikan, kebijakan impor daging ini bertujuan mengamankan pasokan dalam negeri. 
“Izin impor sudah dirilis,” katanya Arief, Jumat (24/2). 

Baca Juga: Bulog Dapat Penugasan Impor Daging Kerbau 100.000 Ton, Buwas: Maret Mulai Datang

Bapanas mendapatkan tugas untuk mempercepat impor 100.000 ton daging kerbau, daging beku, dan daging sapi beku. 

Arief menyebut, pihaknya akan terus mengawal prosesnya sehingga importasi tersebut dapat tiba di Indonesia pada pertengahan Maret 2023. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×