Reporter: Siti Masitoh | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil survei penjualan eceran oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan, penjualan pada kuartal I 2025 diperkirakan tumbuh lebih lambat dari kuartal sebelumnya.
Hal ini berdasarkan Indeks Penjualan Riil (IPR) kuartal I 2025 diperkirakan tumbuh hanya 1,0% year on year (yoy), lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 1,4% yoy.
Adapun beberapa kelompok barang yang tercatat tetap tumbuh dan menopang kinerja penjualan eceran periode tersebut adalah, kelompok suku cadang dan aksesori sebesar 12,6% yoy, barang budaya dan rekreasi 3,6% yoy, serta makanan, minuman dan tembakau 1,3% yoy.
Baca Juga: Kinerja Penjualan Eceran Maret 2025 Diperkirakan Meningkat Efek Lebaran
Lebih lanjut, responden BI memperkirakan penjualan eceran pada Mei dan Agustus 2025 atau tiga dan enam bulan mendatang akan meningkat.
Hal ini berdasarkan indeks ekspektasi penjualan (IEP) Mei dan Agustus 2025 masing-masing tercatat sebesar 147,3 dan 162,8, lebih tinggi dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar 140,1 dan 148,9.
Peningkatan ini dipengaruhi oleh peningkatan permintaan masyarakat yang didukung oleh kelancaran distribusi dan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) pada Agustus 2025.
Secara spasial, peningkatan IEP Mei 2025 terjadi di sejumlah kota, yakni Jakarta, Semarang, Manado, dan Denpasar.
Sementara peningkatan IEP Agustus 2025 diperkirakan terjadi pada mayoritas cakupan survei, dengan peningkatan tertinggi di Jakarta, Manado, dan Medan.
Selanjutnya: Naik 41%, Sinar Terang Mandiri (MINE) Catat Laba Bersih Rp 306,49 Miliar Pada 2024
Menarik Dibaca: Apakah Gula Darah Tinggi Sudah Pasti Diabetes atau Tidak? Ini Jawabannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News