kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.775   -15,00   -0,10%
  • IDX 7.473   -6,24   -0,08%
  • KOMPAS100 1.155   0,64   0,06%
  • LQ45 915   1,60   0,18%
  • ISSI 226   -0,60   -0,26%
  • IDX30 472   1,43   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,50   0,44%
  • IDX80 132   0,24   0,18%
  • IDXV30 140   1,26   0,90%
  • IDXQ30 158   0,58   0,37%

Pengamat: Rekrut Rusdi Kirana, PKB kesulitan dana


Senin, 13 Januari 2014 / 12:04 WIB
Pengamat: Rekrut Rusdi Kirana, PKB kesulitan dana
ILUSTRASI. Cara Penularan, Gejala, dan Cara Mencegah Penyebaran Cacar Monyet di Indonesia.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Partai Kebangkitan Bangsa merekrut Direktur Utama Lion Grup Rusdi Kirana sebagai Wakil Ketua Umum DPP PKB. Perekrutan Rusdi itu dinilai karena partai berbasis Islam itu tengah mengalami kesulitan keuangan menjelang pemilu 2014.

Pengamat politik Hanta Yudha mengatakan, seluruh partai Islam saat ini tengah dilanda dua persoalan klasik. Pertama, tidak adanya sosok yang mampu mendongkrak elektoral. Kedua, tidak adanya sumber dana yang melimpah.

"Untuk faktor kedua, PKB menyadari harus mengambil langkah taktis, dalam jangka pendek yaitu dengan menjadikan Rusdi Kirana sebagai Ketua Umum," ujar Hanta saat dihubungi, Senin (13/1).

Sumber logistik PKB, kata Hanta, bisa digunakan untuk mengkonsolidasikan mesin politik yang efisien dan kuat. Selain itu, PKB juga memerlukan biaya untuk mengiklankan diri di media massa.

Menurut Hanta, PKB yang sebelumnya mengandalkan basis massa Nahdlatul Ulama mulai mengubah strategi setelah massa NU terpecah ke partai-partai Islam lain. Oleh karena itu, PKB kini memposisikan diri sebagai partai terbuka.

Untuk mengeruk massa yang lebih luas, menurut Hanta, PKB mengambil jalan paling praktis dengan beriklan ke media massa. "Karena itu, persoalan modal ini yang kini jadi persoalan utama," ucapnya.

Seperti diberitakan, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mendeklarasikan Rusdi sebagai Waketum PKB. Keputusan menunjuk Rusdi sebagai waketum telah melewati proses dan diskusi yang panjang bersama para petinggi PKB dan tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama.

Rusdi mengaku bergabung ke PKB lantaran merasa berutang budi dengan sosok Gus Dur. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu yakin Rusdi mampu memaksimalkan manajemen untuk membesarkan PKB. (Sabrina Asril)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×