kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   -6.000   -0,39%
  • USD/IDR 15.585   25,00   0,16%
  • IDX 7.717   -71,02   -0,91%
  • KOMPAS100 1.194   -12,30   -1,02%
  • LQ45 947   -7,59   -0,79%
  • ISSI 233   -2,49   -1,06%
  • IDX30 489   -3,87   -0,79%
  • IDXHIDIV20 583   -4,38   -0,75%
  • IDX80 136   -1,35   -0,98%
  • IDXV30 143   -0,75   -0,53%
  • IDXQ30 162   -1,10   -0,67%

Pemicu Industri Tekstil Dalam Negeri yang Banyak Gulung Tikar dan Tambah Jumlah PHK


Kamis, 24 Oktober 2024 / 20:19 WIB
Pemicu Industri Tekstil Dalam Negeri yang Banyak Gulung Tikar dan Tambah Jumlah PHK
ILUSTRASI. Buruh mengendarai sepeda keluar dari pabrik PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (24/10/2024). Badai pemutusan hubungan pekerjaan (PHK) yang berlanjut di industri tekstil dan produk tekstil menuntut pemerintahan gerak cepat.


Reporter: Dadan M. Ramdan | Editor: Noverius Laoli

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan industri TPT dalam negeri masih kebanjiran produk impor, yang berdampak pada penurunan permintaan.

Data Kemenperin mencatat sejak Mei 2024, industri pakaian mengalami tren penurunan hingga September 2024.

Meskipun Indeks Kepercayaan Industri (IKI) menunjukkan tren ekspansif pada bulan September 2024, dengan angka di atas level 50, kenyataannya sektor TPT masih menghadapi banyak tantangan.

Baca Juga: Sritex Pailit, Berpotensi Memicu PHK Massal di Indonesia

Salah satu penyebab utama lambatnya pemulihan industri tekstil dalam negeri adalah peningkatan impor. 

Penerapan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8/2024, yang memungkinkan masuknya barang-barang impor tanpa persetujuan teknis (pertek), menjadi pemicu banjirnya produk impor, baik legal maupun ilegal.

Selanjutnya: Langkah Kementerian ATR/BPN untuk Capai Target Pembangunan 3 Juta Rumah

Menarik Dibaca: Peluncuran Studio Mandarin Jadi Kesempatan Belajar dan Investasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
FREE WEBINAR - Bongkar Strategi Viral Digital Marketing Terbaru 2025 FREE WEBINAR - The Psychology of Selling

[X]
×