kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Pemerintah terbitkan kuasa menggugat Sjamsul Nursalim


Kamis, 02 September 2010 / 11:16 WIB
Pemerintah terbitkan kuasa menggugat Sjamsul Nursalim


Reporter: Martina Prianti | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah terus mengejar tagihan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Rencananya, Menteri Keuangan Agus Martowardojo akan menerbitkan surat kuasa khusus kepada Kejaksaan Agung untuk menggugat peimilik Bank Dagang Negara Indonesia (BDNI) Sjamsul Nursalim.

Agus menjelaskan, Kementerian Keuangan saat ini tengah berupaya mengejar pembayaran dari tunggakan bank yang dilikuidasi eks Badan Penyehatan Perbankan Nasional tahun 1998. "Secepatnya itu saya terbitkan karena masih ada 20 bank yang tagihannya belum selesai dan tidak ada jaminan," katanya, Kamis (2/9).

Dari total utang 11 obligor BLBI senilai Rp 13,27 triliun itu, pemerintah baru mendapatkan pengembalian berupa uang tunai sebesar Rp 124,25 miliar. Padahal, pada Juni 2009 silam, Kementerian Keuangan menargetkan penerimaan Rp 2,97 triliun dari utang para obligor yang meneken Penyelesaian Kewajiban Pemegang Saham (PKPS) dan Akta Pengakuan Utang (APU).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×